BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya Gelar Sekolah Lapang Cuaca Nelayan di Situbondo
SITUBONDO JAWA TIMUR, BeritaNasional.id – BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Perak Surabaya melaksanakan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SCLN) yang berlangsung di Gedung Serba Guna Wisata Bahari Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo, Kamis (23/2/2023).
Sekolah Lapang Cuaca Nelayan yang mengambil tema” Mewujudkan Nelayan Dengan Hasil Tangkapan Meningkat dan Aman Berbasis Info Cuaca”, dihadiri Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Perak Surabaya Daryatno SP.M.P, Dandim 0823 Situbondo, diwakili Pasi intel Kodim Lettu Kav Suyitno, Anggota Komisi V DPR RI Sumail Abdullah, Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Indonesia Eko Prasetyo M.T, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Situbondo Ir. Sentot Sugiono M,Si, anggota Polair Polres Situbondo Aipda Fasidai, Kepala BPBD Situbondo Sruwi Hartanto, Kadis Peternakan dan Perikanan Situbondo, Kabid pemberdayaan Nelayan, Dosen Unars, Danpos Kamla TNI AL Panarukan Pelda Nur Hasan dan Forkopimcam Bungatan.
Sambutan yang disampaikan Ir. Sentot Sugiono M,Si Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Situbondo bagi masyarakat yang mengikuti SLCN agar dicermati dengan baik. Karena SLCN ini untuk meningkatkan SDM disektor perikanan. “Saya berharap nelayan yang mendapatkan ilmu prediksi cuaca yang sederhana ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin,” kata Sentot Sugiono.
Dilain pihak, Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Indonesia, Eko Prasetyo M.T dalam sambutannya menjelaskan, BMKG sudah memiliki dan menggunakan alat terbaik untuk memprediksi cuaca dan iklim serta kemaritiman di Indonesia. “Hasil prediksi BMKG dapat dimanfaatkan nelayan untuk bekerja mencari ikan di laut. Para peserta SLCN diharapkan mampu memanfaatkan teknologi yang diberikan guna meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan dalam bekerja mencari ikan di tengah laut,” harap Eko Prasetyo M.T.
Ditempat yang sama Pasi intel Kodim 0823 Situbondo Lettu Kav Suyitno menjelaskan, terkait dengan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan ini sangatlah penting bagi para nelayan agar selamat dalam mencari ikan untuk menafkahi keluarga. Kalau dulu nelayan mencari Ikan, tapi sekarang nelayan menangkap ikan. Setelah para Nelayan mengikuti Sekolah Lapang Cuaca Nelayan, maka nelayan akan tahu posisi ikan di laut,” jelasnya.
Lebih lanjut, Pasi Intel Kodim 0823 Situbondo menjelaskan, dilaksanakan SCLN ini bertujuan untuk memberitahukan tentang cuaca kemaritiman dan iklim sehingga mampu mengantisipasi cuaca ekstrim guna meningkatkan pemahaman produk informasi cuaca maritim serta untuk aktifitas perikanan dengan aman. (Heru/Bernas).
