Dinas Pemuda Olah Raga Prov Sulbar Gelar Sosialisasi Kepemudaan
Memberikan peluang kewirausahawan kepada10.000 rb pemuda
Mamuju Sulbar. Berita Nasional.ID –Pemuda merupakan bagian penting dalam kemajuan suatu daerah untuk itu pemuda diharapkan memahami peran tugas Pemerintah baik daerah maupun Pemerintah pusat.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dispora Sulbar H. Hamzih dalam penutupan kegiatan pelatihan kepemudaan yang diselenggarakan di Hotel Lilianto Polewali mulai tanggal 26 hingga 28 Februari. Tokoh pejuang Sulbar tersebut mengatakan, pelatihan bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan SDM pemuda dan pelatihan ini merupakan suatu terobosan baru yang akan dilaksanakan di enam Kabupaten di Sulbar agar pemuda memahami tugas pokok Dispora, Pemerintah daerah dan Pusat dan menjadi bagian penting bagi proses kemajuan pemuda.
“meningkatkan kapasistas kemampuan pemuda dalam bersinergi dengan pemerintah itu tujuan utama dalam kegiatan ini” jelas Kadis Dispora Sulbar H. Hamzih.
Lanjutnya, Kedepan akan dilakukan pemetaan potensi yang dimiliki oleh setiap pemuda dan diberikan pelatihan untuk meningkatkan potensi yang dimiliki. Ia juga menyampaikan akan mendorong agar Dinas PMD memberdayakan setiap pemuda yang memiliki potensi sehingga setiap pemuda terlibat dalam kemajuan pembangunan daerah dimulai dari tingkat Desa.
“kita siapkan datanya pemuda yang telah selesai kuliah namun belum memiliki pekerjaan kemudian kita sinergikan dengan Dinas PMD untuk dilakukan pelatihan bagi pemuda agar pemuda ikut membangun daerahnya” terang H. Hamzi.
Mendorong pemuda melalui pendekatan ekonomi, pendekatan budaya, kesenian, dan Olahraga dan semua OPD bisa terlibat dalam mendorong kemajuan pemuda. tambahnya.
Penutupan pelatihan pemuda yang diakhiri dengan dialog tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Polman M. Natsir Rahmat, Kepala Dispora Sulbar H. Hamzih, Kepala Dispop Polman Mustati Mula serta para peserta yang terdiri dari OKP dan DPK KNPI Se Kabupaten Polman.
M. Natsir Rahmat menyampaikan, Salah satu Kebijakan Pemerintah terkait Kepemudaan yakni dengan memberikan peluang wirausahawan muda kepada sekira 10.000 pemuda selama lima tahun kedepan, bantuan pendidikan bagi penghafal al Qur ‘an 10, 20 hingga 30 Juz, dan memberikan bantuan pendidikan bagi siswa dan mahasiswa yang kurang mampu dan berprestasi.
