Kapolda Sulbar : Kasus Kriminal Naik 29 Kasus Namun Tak Mengganggu Kamtibmas
Kasus Kriminal naik menjadi 29 kasus dan kasus Lalu Lintas naik 23 % namun tidak mengganggu kamtibmas
Berita Nasional.ID.Mamuju Sulbar – Dalam rangka meningkatkan sinergitas untuk menjaga kondutifitas kamtibmas di wilayah, Polda Sulbar dan Media aktif melakukan pertemuan dan koordinasi melalui kegiatan Coffee Morning di tiap bulannya.
Hal ini dilakukan agar pemberitaan yang membangun dan mencerdaskan serta menekan berita Hoax terus disajikan kepada masyarakat sehingga keamanan dan ketertiban tetap terjaga.
Kegiatan serupa juga kembali dilakukan oleh Polda Sulbar dan media, tepatnya di Aula Dit Lantas Polda Sulbar Jl. Ahmad Kirang Mamuju kegiatan coffee morning nampak kembali dilakukan, Rabu (23/1/19).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolda Sulbar Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar, M.Si di dampingi Kapolres Mamuju dan Kabid Humas serta para Pejabat Utama bersama para Media Se-Kab. Mamuju.
Kapolda Sulbar dalam kesempatannya menyampaikan perkembangan perbandingan kamtibmas. Disebutkan bahwa gangguan kamtibmas Bulan Nopember dan Desember di bidang kriminalitas (Naik 29 Kasus) dan Lalu Lintas (Naik 23%) masing-masing mengalami peningkatan. Namun hal tersebut tidaklah mengganggu keamanan dan ketertiban yang ada, tutur Kapolda.
Terkait dengan kasus menonjol seperti penrusakan Baliho, Kasus APK dan Penipuan CPNS pada Kemenkuham Alhamdulillah telah di tindak lanjuti dan para pelaku telah di ungkap sisa melengkapi prosedur yang ada untuk proses lebih lanjut, sambung Kapolda.
Atas keberhasilan tersebut, apresiasi juga di ungkapkan oleh Kapolda Sulbar kepada para media atas pemberitaannya sehingga tugas kepolisian bisa terus terlaksana dengan baik dan sukses.
Selain itu, melalui pemberitaan yang cepat dan tepat serta pertasipasi seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kamtibmas yang tetap kondusif, Alhamdulillah Sulawesi Barat mendapat berbagai prestasi diantaranya perkembangan dan pertumbuhan ekonomi yang melampaui rata-rata nasional dan implasi juga sangat kecil.
“Kami aparat hukum telah bekerja dengan profesional dan kami yakin pasti hasilnya akan baik dan tentunya ini tidak terlepas dari partisipasi dari seluruh elemen khusuanya media,” tutur Kapolda.
Di kesempatan yang sama, Kapolda juga menyampaikan di tahun 2019, Polri akan kembali membukan pendaftaran penerimaan calon Polisi. Untuk pendaftaran SIPSS sudah dibuka sementara penerimaan Akpol, Bintara dan Tamtama Insyha Allah akan dibukan bulan Maret mendatang.
Menanggapi pertanyaan media terkait Jalur Khusus penerimaan, Karo SDM Polda Sulbar Kombes Pol Dien Irhastini menjelaskan untuk jalur khusus atau Talent Scouting sebenarnya telah kami amati namun ada memang persyaratan khusus karena tingkatnya Nasional dan penilainnya langaung dari Mabes apakah memenuhi atau tidak.
Talent scouting meliputi seluruh peserta yang memiliki bakat di tarap Nasional seperti Olah Raga, Musik hingga Penghapal Al-Qur’an, tuturnya.
Untuk kasus penipuan CPNS dijelaskan oleh Wadir Krimum Polda Sulbar bahwa penetapan pelaku memang sudah di tetapkan hanya saja belum dilakukan penahanan terkait beberapa pertimbangan ditambah lagi kami masi melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi yang ada.
Sementara itu, terkait dengan akan diselenggarakannya Millenials Road Safety Polri akan berupaya mewujudkan Millenial yang cita berlalu lintas demi untuk menekan kecelakaan dan kematian pada usia produktif.
 Laporan : Hms
