Peduli Warga Terdampak Covid-19, Puluhan Pendekar PSHT dan PSHW TM Ponorogo Jalin Silaturahmi dengan Membagikan Sembako
BeritaNasional.ID, Ponorogo – Dampak pandemi Corona sangat berimbas terhadap masyarakat terutama warga kurang mampu. Hal tersebut membuat sejumlah pendekar dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dan Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda (PSHW TM) di Ponorogo turut prihatin.
Demi menyikapi hal tersebut, serta memanfaatkan momen bulan suci Ramadhan, puluhan pendekar PSHT rayon Abiyoso dan PSHW sub ranting Abiyoso, yang meliputi Kelurahan Ronowijayan, Mangunsuman dan Singosaren, Ponorogo menjalin silaturahmi dengan membagikan puluhan paket sembako kepada warga terdampak Covid-19, Kamis (21/5).
“Kami prihatin, melihat situasi dan kondisi saat ini, lalu kami berinisiatif menggabungkan dua organisasi pencak silat ini dalam bentuk silaturahmi dengan membagikan paket sembako ini kepada warga kurang mampu yang terdampak Corona”, ujar Darmawan selaku koordinator aksi dari PSHT Abiyoso.
Menurutnya, kegiatan ini juga sebagai wujud kebersamaan antara PSHT dan PSHW TM. Pihaknya berharap, kebersamaan ini bisa menjadi contoh daerah lain dan tentunya tidak hanya dari PSHT maupun PSHW TM saja, namun semua organisasi pencak silat, terutama di Ponorogo bisa menjalin kebersamaan seperti itu.
“PSHT dan PSHW TM dua perguruan yang identik dengan permusuhan, itu anggapan orang, kami menepis anggapan itu, dan kami buktikan dengan kegiatan bagi sembako bersama pada hari ini”, imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, sebanyak lima puluh paket sembako dibagikan oleh para pendekar ini. Dengan harapan mampu sedikit membantu beban mereka terutama warga terdampak Covid-19 di sepanjang jalan Abiyoso.
“Untuk pembagian sembako kita sudah selektif dan tepat sasaran. Dengan kebersamaan ini kita juga ikut merasakan bagaimana rasanya menghadapi situasi yang sangat sulit ini. Semoga sedikit sembako ini bisa bermanfaat bagi mereka warga kurang mampu,” tuturnya.
Hal senada diungkapkan oleh Choirul Iwan, perwakilan dari PSHW Abiyoso yang mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya ini merupakan kegiatan positif demi menjaga kebersamaan.
“Kegiatan yang positif, dan masyarakat pun simpati dengan hal ini, semoga kebersamaan dulur-dulur PSHT dan PSHW TM ini bisa terus terjaga, tentunya ini berkelanjutan dengan kegiatan-kegiatan sosial di lain kesempatan”, tukasnya
