ACEHDaerah

Peringati Hari Disabilitas 2019, Pemkab Aceh Besar: Persoaalan Difabel adalah Tanggungjawab Bersama

Beritanasional.Id, Kota Jantho – Sekertaris Daerah (Sekda) Aceh Besar Iskandar, MSi , membuka secara resmi acara peringatan Hari Disabilitas 2019 di Gedung Al Mubarkeya, Aceh Besar, Minggu 8 November 2019. Acara ini mengusung tema “Menuju Aceh Inklusif”.

Dalam sambutannya Iskandar menyatakan bahwa, pemerintah Aceh Besar ikut mendorong kesetaraan disabilitas.

“kita harus paham bahwa kaum disabilitasitu memiliki hak yang sama jadi kegiatan ini penting untuk memberi pemahaman kepada masyarakat, bahwa kita harus bisa berjalan beriringan dengan mereka,” ujar Sekda Iskandar.

Menurut Iskandar, persoalan disabilitas ini menjadi tanggung jawab bersama, baik pemerintah ataupun lembaga-lembaga yang berperan, karena menuju Aceh Inklusif tidak bisa berjalan sendirian.

“Jika pemerintah dan masyarakat berjalan bersama-sama mudah-mudahan persoalan disabilitas ini dapat teratasi, mereka mempunyai hak yang sama. Jadi mari kita bantu bersama-sama,” Ajak Sekda Aceh Besar ini.

Iskandar juga berterimakasih kepada FBA (Forum Bangun Aceh) yang selama ini telah intens dalam melakukan pemberdayaan bagi para disabilitas baik disabilitas fisik maupun disabilitas mental di Aceh Besar.

“terima kasih juga kita ucapkan kepada FBA yang telah menyelenggarahkan acara Peringatan Hari Disabilitas tahun 2019, semoga yang akan datang banyak pihak lagi yang dilibatkan untuk kegiatan seperti ini,” kata Iskandar

Fakhrurrazi, Direktur Eksekutif FBA menambahkan bahwa Peringatan Hari Disabilitas Ini merupakan momentum untuk mengkampanye dan advokasi isu disabilitas terutama di Aceh Besar.

Lebih lanjut katanya, dalam kesempatan itu juga turut diberikan penghargaan kepada enam gampong di Aceh Besar yang telah berkontribusi dalam pembangunan inklusi di Aceh, dimana mereka telah melibatkan disabilitas dalam setiap aktivitas pengambilan keputusan di desa dan adanya pembangunan yang akses bagi disabilitas di berbagai sektor.

“Gampong gampong tersebut merupakan pelopor dalam bentuk pemenuhan hak terhadap disabilitas selama ini,” demikian tutup Fakhrurrazi (Alan).

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button