ACEH

Satu Truk Aspal Siap Pakai Dibuang di Jalan Jantho -Awek

Beritanasional.Id, Kota Jantho – Sekira empat kubit atau satu truk Hercules material Aspal hotmik dibuang di bibir Jalan Jantho – Keumala, tepatnya di kawasan Gampong Weu, Kecamatan Kota Jantho, Aceh Besar atau sekitar 1,3 KM arah Timur Kantor Bupati Aceh Besar.

Material Aspal yang dibuang sekitar satu pekan lalu dan kini sudah mengeras, diperkirwkan material Aspal tersebut merupakan Aspal yang akan digunakan untuk proses perbaikan jalan lintas Kota Jantho- Awek yang kondisi rusak berat. Tidak jauh dari lokasi pembuangan material Aspal Hotmik tersebut terdapat sejumlah bagian jalan yang sudah diperbaiki dengan cara menempel lubang yang ada dan sejumlah lubang yang sudah dikorek juga masih tampak menga nga dan beberapa bagian lainnya. Ironisnya, satu truk material Aspal siap pakai dibuang percuma, sementara sejumlah lubang yang sudah dikorek dibiarkan begitu saja.

Bangian badan jalan yang masih menga nga usai dibongkar sementara sebahagiannya sudah diperbaiki. Foto: Alan

Informasi dugaan pembuangan material Aspal itu berawal dari kecurigaan warga Gampong Data Cut yang melihat ada setumpuk aspal sudah mengeras dibibir jalan menuju sungai jalin itu. Selanjutnya disampaikan kepada Keuchik Gampong Data Cut dan seketika turun ke lokasi, alhasil ditemukan setumpuk material Aspal siap pakai yang sudah mengeras dan disisilain lubang jalan yang telah dikorek dibiarkan menga-nga.

Keuchik Gampong Data Cut, Misbahul Munawar, kepada media ini mengatakan pihaknya sangat menyanyangkan sikap pekerja dari instansi yang menangani perbaikan badan jalan milik provinsi Aceh itu, karena sudah mengabaikan sejumlah pekerjaannya dan meninggalkan bahaya bagi pengguna jalan.

Bagian jalan yang masih berlubang usai dibongkar dan kini masih dibiarkan begitu saja. Foto: Alan

“Peristiwa ini sangat kita sayangkan dan sesalkan, kenapa material Aspal rela dibuang ke hutan padahal sejumlah lubang yang sudah dikorek masih menga-nga ,” kata Keuchik Misbahul Munawar, yang di dampingi oleh sejumlah warganya di Kota Jantho, Kamis (21/11/19).

Misbahul berharap agar pihak terkait dapat segera menindaklanjut kasus tersebut dan segera menutupi bagian jalan yang sudah dikorek. Sebab lubang yang menga nga tersebut sangat mengancam penguna jalan terutama di Malam hari.

“Harapan kami pihak terkait tidak tutup mata dengan peristiwa ini, karena kasus ini sangat merugikan masyarakat kami,” demikian tegas Misbahul.

Bagian jalan yang belum tersentuh perbaikan selama 20 tahun terakhir. Foto: Alan

Pada kesempatan teresebut Keuchik termuda di Kecamatan Kota Jantho ini, juga menceritakan, kondisi badan jalan yang dibangun sekitar tahun 1991 tersebut, selama ini tidak mendapat perhatian dari pemerintah secara serius, bahkan perbaikan yang dilakukan setiap tahun hanya di sekitar 2 KM saja, padahal kerusakan terjadi sepanjang jalur badan jalan yang ada. Sedangkan Sekitar 2 KM badan jalan lainnya mulai (Simpang Jantho Baru- Simpang Jalin) kondisinya rusak parah. sudah 20 tahun usia jalan tersebut belum mendapat perbaikian sebagaimana layak badan jalan dua KM sebelumnya.

Jalan linta Jantho- Keumala itu merupakan jalur transportasi utama bagi masyarakat Lima Gampong yang mendiami wilayah Timur Kota Jantho itu, yakni Gampong Data Cut, Awek, Bueng Jalin dan Suka Tani.

“Perawatan badan jalan hampir setiap tahun dilakukan hanya sampai ke simpang itu saja, selebihnya tidak,” sebut Keuchik Misbahul Munawar sembari menunjuk batas pengerjaan pengaspalan selama ini dilakukan. (Alan)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button