Berita Nasional.ID.POLMAN SULBAR — Jumlah transaksi perputaran uang selama pelaksanan Polewali Mandar Internasional Folk and Art Festival (PIFAF) ke -VI pada Expo di Kabupaten Polman, dari tanggal 1-6 Agustus 2018 di area Sport Center mencapai Rp 5,5 miliar. Bahkan, nilai transaksi tersebut diprediksi akan terus mengalami kenaikan.
Hal itu dijelaskan Kordinator Expo Polewali Mandar Bidang Produksi Diskoperindag, Andi Chandra yang ditemui malam tadi. ” Nilai transaksi Rp 4,5 miliar itu sebelum salat Magrib dan terakhir Pukul 22.00 Wita sudah mencapai Rp 5,5 miliar. Kita memprediksi jumlah tersebut akan menembus angka Rp 6 miliar,”ungkapnya.
Lebih jauh, kata Andi Chandra, ini mungkin karena moment yang tepat dan pas. Apa lagi, sekarang sedang memasuki musim panen raya dan PNS juga sedang gajian. ” Kita lihat animo masyarakat sangat besar, perputaran uang pun dipastikan akan meningkat,”ujarnya
Jika diamati, sejak hari pertama pelaksanaan PIFAF dan Expo, setiap malamnya di area sport center terpantau sangat ramai. Dibandingkan dengan 2017, PIFAF tahun ini mengalami peningkatan dua kali lipat lebih tinggi. Sebelumnya transaksi hanya berada di angka kisaran Rp 3,5 miliar.
Kebanyakan jumlah transaksi tersebut bersumber dari perumahan, kendaraan, kuliner, dan perbankan. Sementara untuk biaya parkir belum termasuk dalam kisaran tersebut. “Kalau dilihat harusnya sih, dipelaksanaan Expo nilai PAD dari parkir harus lebih meningkat. Apalagi sudah dipihak ketigakan dan semua perputaran uang itu sebagai panitia di luar dari prediksi dan target pencapaian,”ungkapnya.
Pelaksanaan Expo VI ada 7 unit kendaraan terjual mulai jenis Suzuki dan Toyota. Nilai transaksi yang diperoleh berdasarkan hasil dari tim yang diturunkan pihak Perindag , Balibangren yang diakomodir oleh BPS dengan beberapa indikator yang dijalankan,”ungkapnya.(win/yuni).
