POLMAN – Ribuan pelamar CPNS Polewali Mandar, Sulawesi Barat, antri berjejal jejalan mengambil kartu menjelang pelaksanaan ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) berbasis Computer Assisted Test (CAT) di kantor Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Pendidikan (BKPP) Polman. Kamis, 25 Oktober 2018.
Sekertaris BKPP Polman, Bahtiar mengatakan, ribuan peserta ini dari 3 Kabupaten di Sulbar, yakni Majene, Polman dan Mamasa yang akan mengikuti ujian di gedung Gadis, Polewali. Panitia pun sudah menyiapkan 200 unit komputer dan 10 komputer cadangan.
“Komputer ini kami pinjam dari beberapa sekolah SMAN, SMKN dan SMK swasta.” Kata Sekertaris BKPP Polman, Bahtiar.
Menurut Bahtiar, sebanyak 2709 pelamar CPNS Polman yang lulus berkas untuk mengikuti ujian dan yaang tak lulus berjumlah 89 orang, untuk Kabupaten Majene 2700 orang lulus berkas dan Mamasa 1700 orang.
“Kita rencana ujiannya 5 sesi perhari, setiap sesi ada 200 orang berarti 1000 orang per hari, kalau melihat jumlah pelamar, kita beri waktu 3 hari bagi Polman dan Majene kemudian Mamasa 2 hari.” Ujar Bahtiar.
Selain itu, kata Bahtiar mengenai jadwal peserta CPNS kabupaten mana yang akan mengikuti ujian di awal, pihaknya belum bisa menentukan karena masih menunggu pengaturan dari BKN pusat.
“Tapi pengawasnya nanti langsung dari BKN regional Makassar sejumlah 6 orang, kami panitia kabupaten hanya diluar saja.” Jelas Bahtiar.
Dia menambahkan, pengambilan kartu ujian pelamar CPNS dilakukan di kantor BKPP masing masing Kabupaten yang dimulai hari ini sampai 3 hari kedepan.
Kata dia, setiap sesi ujian akan diberi 100 soal dengan waktu selama 90 menit, setiap soal masing masing diberi nilai 5 tapi kalau jawabannya salah angkanya tidak dikurangi tapi nilainya tetap nol.
“Pada saat selesai ujian langsung kelihatan nilainya apakah memenuhi passing grade atau tidak, bahkan keluarga peserta bisa melihat skornya berapa dilayar live score diluar.” Ungkap Bahtiar.
Laporan : Sukriwandi
