20 Nelayan Mendapat Pelatihan Teknologi Penangkapan Ikan Dari Dinas Perikanan Situbondo
BeritaNasional.ID, SITUBONDO, JAWA TIMUR – Dinas Perikanan Kabupaten Situbondo mengadakan Pelatihan Teknologi Penangkapan Ikan bagi nelayan kecil dalam Daerah / Kabupaten Situbondo, Senin (11/10/2021).
Pelatihan yang diikuti oleh 20 peserta nelayan dari desa arjasa tersebut bertempat di Rumah Makan Kaliurang, jalan raya Kapongan dihadiri Kepala Dinas Perikanan beserta jajarannya, Wakil Ketua Dewan Kabupaten Situbondo dari Partai Golkar Dapil ll Heru Sugiartono SH, Narasumber Pelatihan Teknologi dari UPT. PTKP3 Probolinggo Agus Setiawan dan Tomhari.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Situbondo Sopan Efendi mengatakan bahwa, beberapa upaya telah dilakukan oleh Pemerintah. Antara lain berupa Pelatihan Teknologi Penangkapan Ikan sehingga diharapkan terjadinya proses pemberdayaan nelayan dalam pengelolaan sumberdaya perikanan secara lestari yang pada akhirnya dapat menurunkan angka kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan nelayan.
“Dalam rangka pelatihan teknologi penangkapan ikan ini serta melalui kegiatan ini pula mari kita bersama – sama untuk terus untuk berupaya dan bekerja keras dalam membangun sektor kelautan dan perikanan di kabupaten situbondo ini dengan cara memanfaatkan sebaik – baiknya setiap program – program pemerintah yang ada dan melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab,” ucapnya.
Sopan juga mengatakan, terlaksananya kegiatan ini tak lain berkat dukungan dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Situbondo yaitu Heru Sugihartono S.H.
“Teorinya dilaksanakan hari ini, sedangkan prakteknya besok. untuk prakteknya kita menyediakan lima mesin 12 PK untuk nelayan pancingan. Harapan kami agar masyarakat paham dengan penggunaan peralatan yang kita bantu, jangan sampai nantinya program ini hanya dilewati saja, jangan sampai para nelayan tidak tahu caranya merawat mesin dan sebagainya,” sambungnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Golkar Dapil ll Kabupaten Situbondo Heru Sugihartono SH menjelaskan bahwa, peserta yang kami usulkan dalam pelatihan ini sebanyak 20 peserta dari desa arjasa yang semuanya adalah nelayan.
“Pelatihan ini ada 20 peserta yang semuanya itu adalah nelayan. Kolaborasi antara nelayan senior dengan yang junior jadi, 10 peserta nelayan senior dan 10 peserta junior dengan harapan dapat menyerap ilmunya dengan baik. Kegiatan ini kami laksanakan sesuai dengan aspirasi masyarakat untuk meningkatkan perekonomiannya,” pungkasnya.
