BeritaNasional.ID, Malang – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang walaupun pihaknya sudah menyiapkan 6 ribu sambungan rumah (SR) baru sejak Januari 2020. Program tersebut terprogram dengan rincian, 4 ribu SR adalah hibah Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Direktur Utama Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang, H. Syamsul Hadi menerangkan, sistem subsidi tersebut diutamakan pada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
“Di tengah pandemi Covid -19 ini kami tetap terapkan sistem subsidi dengan batasan pemakaian air 10 meter kubik kami berikan kepada masayarakat berpenghasilan rendah,” terang Samsul pada Jumat (13/6/20).
Bantuan subsidi untuk wilayah Kabupaten Malang menurut Syamsul Hadi telah mendapat kuota subsidi sebanyak 4.200 pelanggan untuk tahap awal, subsidi diberikan pada 600 pelanggan. Agar berjalan lancar serta semakin tepat sasaran, seleksi telah dilakukan melalui survey tetap dan diterapkan pihaknya.
“Untuk menerapkan program tersebut kami memastikan melalui survey terlebih dahulu. Kategorinya sebagai Penerima harus benar-benar masyarakat berstatus penghasilan rendah,” kata Samsul.
Jumlah pelanggan Perumda Tirta Kanjuruhan kini mencapai 125.750 rumah tahun 2020, pihaknya menargetkan ada 131.750 pelanggan dwngan target pendapatan mencapai Rp 101,2 miliar.
“Di Tahun 2019 lalu targetnya Rp 98,6 miliar. Tahun ini kami di tengah musibah pandemi Covid-19 kami berharap bisa meningkat kita berdoa supaya situasi ini dapat terlewati dan kembali normal, kita hanya berusaha memberikan pelayanan yang sangat maskksimal,” tukasnya. (Hamzah)
