BeritaNasional.ID, Blang Pidie – Penampilan Rapa’i Geleng (Tarian Tradisional Aceh-read) dengan jumlah peserta lebih dari seribu orang akan digelar di Lapangan Pulau Kayu, Susoh, Aceh Barat Daya (Abdya) – Aceh, pada hari Minggu, 18 Agustus 2019 mendatang.
Tarian Rapa’i Geleng tersebut akan diperankan oleh para putra putri Abdya dengan jumlah peserta lebih dari seribu orang ini, ditargetkan mampu meraih Rekor Muri sebagai tarian dengan jumlah peserta terbanyak di Indonesia.
Informasi, akan digerlarnya sebuah tarian trandisional dengan jumlah peserta terbanyak dari yang pernah dilaksanakan di Aceh ini, diposting oleh salah seorang masyarakat Kabupaten Abdya, atas nama Lensa Mariska Putra melalui akun Youtubenya, dengan judul ” Formasi 1 gladi kotor Rekor Muri Rapai Geleng 2019″
Sejumlah keterangan lain terkait dengan agenda kegiatan tersebut juga diposting oleh akun Face Book atas nama Sanubari Akmal, dalam akun yang diperkirakan milik Bupati Aceh Barat Daya itu, Akmal Ibrahim. Dijelaskan panjang lebar terkait latar belakang dari Tarian kesenian Trandisional Aceh, yang saat ini telah mendunia itu.Â
Lebih kurang ini paparannya. ” Rapa’i Geleng adalah tari tradisi Aceh terkhusus berkembang di Seneulop, Aceh Barat Daya. Tarian ini menampilkan gerakan yang heroik dengan tabuhan Rapa’i yang bergendrang menghiasi penyatuan kerjasama antar penari sebagai tampilan tradisi Meuseuraya atau bergotong royong.
Pada penampilan yang akan datang, ribuan penari sedang dipersiapkan untuk memecahkan Rekor Muri, penari rapa’i geleng dengan jumlah ribuan yang ditampilkan sekaligus yang menurut informasi akan dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus 2019 di Lapangan Pulau Kayu, Susoh, Aceh Barat Daya.
Bagi teman-teman yang berkenan menyaksikan momen bersejarah ini, silahkan persiapkan diri untuk menyaksikan genderang rapai serta gerakan heroik anak muda Aceh yang menyatu dalam Rapa’i Geleng.
Persiapan Rekor Muri Rapa’i Geleng dengan Ribuan Penari Aceh Barat Daya | Latihan Bareng 3 Kecamatan. Siap Pecahkan Rekor Muri Rapai Geleng 2019 Penari Latihan Bersama Menjelang Hari H Pemecahan Rekor,”. Tulisnya.
Posting yang hampir serupa juga diposting sebelumnya, pada akun yang sama dimana pemilik akun selain mengajak untuk menyaksikan kegiatan tersebut, pemilik aku juga menyebutkan sumber daya untuk kegiatan terdebut. ” Menyambut perhelatan Akbar pemecahan rekor muri rapai geleng, pemerintah yang turut dibantu oleh desa dengan penggunaan APBG siap menurunkan 2019 penari rapai geleng pada peringatan 17 Agustus 2019,” tulisnya.
Kegiatan Tarian Rapa’i geleng itu dipastikan akan dapat berjalan lancar dengan dukungan dari semua elemen masyarakat di daerah pemerkaran Aceh Barat Aceh selatan itu 13 tahun silam.Â
Sebagaimana diketahui Tarian Rapa’i Geleng, asli khas dari Provinsi Aceh ini, kancahnya telah menembus internasional dan Tarian yang menggunakan gendang atau Rapa’i serta Seurune Kale (Seruling khas Aceh-read) juga sudah banyak dipelajari oleh bernagai bangsa di dunia.Â
Terkait dengan rencana perhelatan kegaiatan Rapa’i Geleng dengan harapan meraih Rekor Muri ini, secara detil dan akurat, media ini belum memperoleh penjelasan dari Dinas Terkait di Kabupaten Abdya. (Alan)
