Agar Perekonomian Masyarakat Terpencil Bangkit, Bupati Situbondo Siap Bangun Akses Jalan Dusun Terpencil
BeritaNasional.id – SITUBONDO JAWA TIMUR – Untuk meningkatkan persendian ekonomi masyarakat terpencil yang bertani kopi di Dusun Taman Dadar, Desa Curahtatal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo, Bupati Situbondo Karna Suswandi berjanji akan membangun akses jalan menuju perkebunan atau pertanian kopi masyarakat, Minggu (22/5/2022).
Bupati Situbondo, Karna Suswandi, menghadiri Festival Petik Kopi ke Dusun Taman Dadar, Desa Curahtatal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo tersebut menaiki sepada motor trail. “Kami beserta Forkopimda Situbondo hadir pada Festival Petik Kopi mengendarai sepada motor trail. Hal ini dilakukan agar bisa mengetahui secara langsung kondisi jalan penghubung antar dusun di lokasi tersebut,” tutur Bupati Situbondo.
Menurut Bupati Situbondo, akses jalan atau medan yang dilalui menuju Dusun Taman Dadar Desa Curahtatal rusak berat dan penuh dengan resiko. “Kita bersama Forkopimda Situbondo melihat sendiri akses jalan menuju Dusun Taman Dadar cukup sulit untuk dilalui. Hal ini berdampak bagi para petani Kopi Arabika yang ada di Dusun Taman Dadar,” tutur Bupati Situbondo.
Setelah mengetahui kondisi jalan yang medannya cukup sulit, Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo, secara bertahap akan membangun jalan tersebut. “Saya merasakan sendiri medan jalan menuju Dusun Taman Dadar cukup ekstrim. Oleh karena itu, secara bertahap Pemkab Situbondo akan membangun jalan ini,” tegas Bupati Karna dihadapan petani Kopi Arabika.
Tak hanya itu yang disampaikan Bupati Karna, namun dia juga meminta kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Pemukiman (DPUPP) Kabupaten Situbondo, untuk menyiapkan anggaran pembangunan jalan tersebut. “Kadis PUPP Situbondo, bilang kepada saya, anggaran pembangunan jalan dari PEN ini, disediakan kurang lebih Rp. 4 miliar,” jelasnya.
Selain dana PEN, kata Bung Karna, pihaknya juga mengungkapkan pada tahun 2023 mendatang, akan mengalokasikan anggaran di DAK untuk menyelesaikan pembangunan jalan yang menuju Dusun Taman Dadar tersebut. “Masukkan proposal DAK, kaitkan dengan Perpres Nomor 80. Sehingga pembangunan jalan menuju Dusun Taman Dadar pada tahun 2023 bisa selesai bisa,” terang Bupati Situbondo.
Bukan hanya itu yang disampaikan Bupati Situbondo, namun dia juga menjelaskan bahwa akses jalan yang menuju pertanian tembakau di dusun terpencil Desa Kayumas, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo juga perlu diperhatikan. Sebab, jika dibiarkan jalan tersebut akan semakin rusak. “Untuk mendukung peningkatan perekonomian hasil pertanian tembakau, maka perlu adanya peningkatan sosialisasi program Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau dari Pemerintah Pusat,” pungkasnya.
Sementara itu, Riyanto salah satu petani Kopi Arabika di Dusun Taman Dadar menjelaskan bahwa, salah satu kendala utama yang dihadapi dalam bertani kopi di Desa Curahtatal adalah akses jalan yang kurang menunjang. “Harapan saya, Pemkab Situbondo bisa segera merealisasikan pembangunan jalan tersebut. Sebab, kendala utama dalam berkebun kopi, yakni akses jalan yang tidak menunjang. Apabila jalan tersebut sudah dibangun, Insya Allah transportasi membawa kopi ke kota akan lancar,” harap Riyanto. (As’ad/ADV)
