Berita Nasional.ID.MAMUJU SULBAR — Muhammad Afzal melakukan Kunjungan Kerja Ke Kantor Bawaslu Sulbar dan diterima Langsung Oleh ketua bawaslu prov. Sulawesi barat.
Bahwa kegiatan sosialisasi uu no 7 tahun 2017 sangat bermanfaat bagi Bawaslu sebab dapat menjadi kegiatan untuk menjelaskan substansi atau ratio legis dari pasal” yang ada pada uu no.7 2017 sehingga tidak terjadi multi interpretasi. Ungkap Sulfan
Sedang Afzal mahfud juga mengatakan ” kegiatan ini merupakan bentuk kerjasama antara DPR komisi 2 dengan KPU dan Bawaslu untuk mensonsialisasikan UU NO 7 tahun 2017 , meskipun pada tingkat KPU dan Bawaslu sudah banyak menerbitkan perbawaslu dan surat edaran namun
memang harus tetap banyak melakukan bimtek pada jajaran dibawahnya untuk menghindari multiinterpretasi.
Jadi ini juga amanat uu MD3 untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan . Kami juga sangat membuka ruang karna kami juga saat iniberada pada banggar sehingga jika ada kendala” padabawaslu boleh disampaikan kepada kami ”
Dotempat yang sama fitrinela juga menyampaikan ” Tentu dalam pengembangan dan peningkatan pengawasan itu sangat berkaitan dengan anggaran.Meskipun dengan kurangnya anggaran itu tidak mengurangi kualitas dari pengawasan pemilu.Dalam peningkatan pengawasan itu membutuhkan tambahan SDM Sehingga juga berhubungan dengan anggaran.
Sedang Supriadi narno lebih m3njelaskan tentang 2 hal yang perlu menjadi perhatian oleh komisi 2 dan Bawaslu yakni :
1.Kesadaran hukum warga.. dalam hal menjalankan
haknya sebagai warga negara yang menjadi objek
kami di bawaslu.
Sudah tahu bahwa itu dilarang atau harus dilakukanjustru tidak sejalan dengan hal tersebut.
2. Kesadaran politik warga negara Dalam hal ini kami selalu membuat kegiatan untuk merapikan daftar pemilih. Tapi selalu saja ada masalah. Sebgai komisi 2 yang mengawasi pemerintahan dalam negeri kami menayampaikan bahwa contoh instansi catatan sipil.. contoh kasus di
mamasa, ada orang yang sudah 3 kali ke ibukota kab. Mamasa tapi tidak pernah dapat direkam oleh capil kab Mamasa. Padahal jarak antara ibukota kab dan desa orang ini sangat jauh.
Menurut Usman Sanjaya ” Kami membuka diri untuk bekerja sama dengan komisi 2 dalam hal ini peningkatan pengawasan. Khususnya dalam hubungan dengan para stakeholder pemilu yang berada pada mitra kerja komisi 2. Kesepakatan Membuat kegiatan rapat koordinasi antara komisi 2
Salam penyampaian nya Afzal mahfuz siap sebagai fasilitator Rapat Koordinasi Bawaslu kpu dan capil serta kepolisian. Untuk bawaslu kpu dan capil serta kepolisian. Untuk menjamin pemenuhan hak warga negara untuk memilih dan mensinergikan data sehingga tidak mengorbankan hak pilih warga. Selasa (7 /7).
Kegiatan ini Berlangsung di Ruang Rapat Bawaslu Sulbar dan Dihadiri Oleh ketua Dan Anggota Bawaslu, Tim Asal dan Staff Bawaslu Sulbar.. kegiatan Ini Diakhiri dengan Penyerahan. Pelakat dari Afzal ke Bawaslu dan Bawaslu Menyerahkan Buku Tentang Pengawasan Terbitan Bawaslu Sulbar. (Hms)
