BeritaNasional.ID, Tegal – Tim gabungan TNI dan Polri di Kota Tegal terus berupaya untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Di wilayah Kecamatan Margadana, Kota Tegal, tim gabungan menggelar operasi yustisi di depan Water Park dan Polder Bayeman Kota Tegal, Sabtu (16/1/2021).
Merujuk pada Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2020 tentang Peningkatan Pendisiplinan dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan, maka Pemerintah Daerah dengan dibantu jajaran TNI-Polri harus bahu membahu dalam penanganan pandemi Covid-19.
Hal itu juga menindaklanjuti Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 1 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19 serta Surat Edaran Walikota Tegal Nomor 443/001 Tentang Petunjuk Teknis Pembelakuan Pembatasan Kegiatan Untuk Pengendalian Covid -19 pada bidang Pariwisata.
Operasi yustisi tersebut dipimpin langsung Kapolsek Sumurpanggang Kompol I Ketut Lanus bersama Danramil Sumurpanggang Kapten Nursalim serta para anggota yang terlibat dalam Satgasnus Aman Nusa II.
Dalam keterangannya, Kapolsek Sumurpanggang mengatakan kegiatan ini di maksudkan untuk mengedukasi masyarakat tentang penerapan protokol kesehatan.
“Kegiatan kali ini sesuai dengan surat edaran Walikota Tegal, kami menyasar pengguna jalan,warga dan pengunjung yang berkerumun dan para pedagang yang tidak menerapkan protokol kesehatan,” ujar Kapolsek.
“Pada kegiatan hari ini kami menjaring 14 pelanggar yang kedapatan tidak menggunakan masker, untuk sanksi kami lakukan peneguran, tindakan fisik dan pengucapan pancasila,” sambungnya.
Kegiatan operasi yustisi akan terus dilakukan, hal ini sebagai komitmen dalam mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 yang saat ini mewabah dan menjadi pandemi global.
Dalam kegiatan itu aparat bersikap humanis dalam mengingatkan kepada warga masyarakat, para pedagang dan pengelola obyek wisata untuk wajib menerapkan 3M yaitu Menggunakan masker, Mencuci tangan dengan sabun dan Menjaga jarak, adalah hal mutlak yang harus diperhatikan, hal ini demi kesehatan bersama.
“Diharapkan melalui gelaran operasi yustisi ini, masyarakat dapat lebih disiplin lagi dalam menerapkan protokol kesehatan di kehidupan sehari-hari, sehingga upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dapat tercapai,” pungkasnya.*
