Gebyar Senam dan Mewarnai Bersama Bunda Meriahkan Peringatan HUT RI ke-78 dan O2S
Berita Nasional.ID, BONDOWOSO JATIM – Dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-78 dan O2S (Olimpiade Olahraga dan Seni), Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Bondowoso menggelar lomba mewarnai dan senam bersama, Sabtu (02/09/2023) di Alun-alun Bondowoso.
Lomba tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Bondowoso, Dr. Drs. H. Sugiono Eksantoso, M.M., Kabid PAUD, Kasi PAUD, Ketua PGRI, Ketua IGTKI, Pengawas TK, Ketua Pengurus Cabang PGRI tiap kecamatan dan seluruh peserta.
Dalam sambutannya, Kadisdik Bondowoso mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi pengurus PGRI Kabupaten Bondowoso. “Acara ini layak kita apresiasi karena menjadi wadah untuk silaturahmi, wadah untuk bertemunya lembaga pendidikan dibawah naungan PGRI,” ungkap Pak Gik-sapaannya.
Pihaknya berharap kepada Pengurus PGRI untuk terus melakukan inovasi-inovasi guna melahirkan generasi muda penerus bangsa yang berkualitas. “Mudah-mudahan PGRI terus melakukan inovasi hingga bisa melahirkan anak-anak yang cerdas, berkarakter dan bisa menjadi penerus bangsa yang membanggakan,” harapnya.
Ditempat yang sama, Sekretaris Yayasan Pembina Lembaga Pendidikan (YPLP) Dasmen PGRI, Drs. Miskali, M.Pd., mengatakan, kegiatan senam dan mewarnai bersama bunda dilaksanakan untuk memeriahkan peringatan HUT RI ke-78.
“Selain itu juga untuk mengenang peristiwa tragedi Gerbong Maut,” ucap Miskali. Oleh karena itu, lanjutnya, tema yang diambil untuk lomba mewarnai adalah peristiwa Gerbong Maut.
“Acara kali ini diikuti oleh seluruh siswa TK se-Kabupaten Bondowoso dengan 2.000 anak dan bundanya sehingga bila dijumlahkan seluruhnya ada 4.000 peserta,” jelasnya.
Ia menambahkan, antusias dari peserta sangatlah tinggi sehingga bisa mencapai angka 4.000 peserta. “Biasanya untuk lomba anak TK akan ditemani oleh orang tuanya, dan jika ada lomba semacam ini semangat dari peserta sangatlah tinggi,” urainya.
Dari 23 Kecamatan yang ada di Bondowoso, hanya ada dua Kecamatan yang tidak ikut andil dalam lomba. “Dua Kecamatan itu adalah Kecamatan Ijen dan Sukosari. Dua Kecamatan itu bukan tidak mau ikut berpartisipasi, namun di dua Kecamatan tersebut tidak ada TK PGRI-nya,” kata Miskali.
Bagi peserta yang meraih juara, akan mendapatkan penghargaan berupa trophy untuk juara 1,2,3 harapan 1,2 dan 3 serta satu penghargaan trophy favorit per Kecamatan.
“Insyaallah acara ini akan kami selenggarakan setahun sekali dan untuk tahun depan akan kami usahakan diselenggarakan pada HUT PGRI,” pungkasnya. (Zainul Muhaimin)
