Hari Guru Nasional, Walikota Binjai : Jangan Ada Lagi Pengutipan Kenaikan Pangkat
BeritaNasional.ID, Binjai – Pada peringatan Hari Guru Nasional ke-61 tahun ini, Walikota Binjai Drs. Amir Hamzah, M,AP, mengingatkan kepada seluruh pihak terkait, agar tidak lagi melakukan pengutipan kenaikan pangkat kepada guru-guru atau tenaga didik yang mengajar di sekolah. Hal itu disampaikan Wali Kota Binjai dihadapan guru-guru yang hadir, diacara pelantikan pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) masa bakti 2021-2025, di Gedung Aula Kantor Walikota Binjai, Kamis (25/11/2021).
“Hari ini saya sampaikan di depan bapak ibu para guru yang saya muliakan. Saya tegaskan, jangan ada lagi pengutipan untuk kenaikan pangkat,” ucap Amir Hamzah.
Amir mengingatkan pihak-pihak terkait untuk tidak mempersulit dan memungut apapun dari guru-guru. Beliau juga melarang adanya bentuk kutipan apapun terkait kenaikan pangkat para guru-guru dan lain sebagainya. “Jangan ada lagi jual beli jabatan menyangkut masalah pengangkatan kepala sekolah,” tegasnya.
Dalam peringatan Hari Guru Nasional, Walikota Binjai Amir Hamzah, mengambil tema “bergerak dengan hati pulihkan pendidikan”. Di tengah situasi pandemi Covid19 saat ini, Amir mengajak, jadikanlah Hari Guru Nasional sebagai momentum yang tepat untuk meningkatkan mutu kualitas kesejahteraan perlindungan bagi para guru secara komprehensif, dan meningkatkan profesionalisme guru-guru.
“Guru merupakan salah satu komponen yang strategis dalam menentukan keberhasilan pendidikan yang melekat dasar, serta turut mempersiapkan pengembangan potensi peserta didik,” ujarnya.
Sementara itu, Kadis Pendidikan Kota Binjai, Sri Ulina Ginting menyambut senang dan mendukung apa yang disampaikan Walikota Binjai, terkait larangan pengutipan kenaikan pangkat kepada para guru.
“Selama ini yang saya ketahui, memang tidak ada itu kutipan-kutipan untuk kenaikan pangkat dan jabatan kepala sekolah. Karena untuk menjadi kepala sekolah seharusnya memang memiliki kompetensi sesuai ilmunya. Bukan bisa asal-asalan begitu saja,” katanya. (Bayu)
