Jadi Pembina Upacara di SMAN 1 Bandar Lampung, Kapolda Pesan Pelajar Jauhkan Tindakan Melanggar Hukum
BeritaNasional.ID, Lampung – Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika memberikan penegasan kepada 856 pelajar SMAN 1 Bandar Lampung untuk menghindari tindakan melawan hukum, seperti tawuran dan geng motor hingga mengkonsumsi Narkoba.
Hal itu disampaikan Kapolda saat menjadi pembina upacara di sekolah setempat dalam rangkaian bersama pejabat utama Polda Lampung.
“Saya pesankan kepada para siswa untuk menghindari tindakan melawan hukum, geng motor dan juga tawuran hingga perbuatan tercela lainnya,” kata Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika di SMA Negeri 1 Bandar Lampung, Senin (20/11/2023).
Kapolda menyebut, pihaknya ingin ikut berkontribusi membantu membangun generasi muda yang siap tampil untuk memimpin di masa mendatang dan memotivasi para siswa menjadi kebanggaan keluarganya, kebanggaan sekolahnya dan harapan bisa tampil.
“Karena pelajar merupakan generasi Emas yang akan memimpin masa mendatang. Sehingga kami menekankan untuk menjauhi hal yang melanggar hukum, sehingga diharapkan pelajar bisa menjadi generasi muda tangguh dan hebat di masa mendatang,” tegasnya.
Melalui generasi muda yang tangguh, kedepannya, tentunya para pelajar bisa berkiprah di bidang ekonomi hingga bidang politik, serta menjadi bagian dari TNI ataupun Polri dan Membangun Bangsa yang Bermartabat serta Berbudi Pekerti Luhur.
“Akan menjadi kebanggaan orang tua serta keluarga yang mengharapkan mereka ini berhasil di masa mendatang yang sudah bersusah payah membanting tulang demi mereka,” kata Irjen Pol Helmy.
Untuk itu, para pelajar sejak dini bisa menanamkan nilai kedisiplinan, berbudi luhur, tidak melupakan sejarah seperti mengibarkan bendera merah putih ini sebagai wujud kecintaan kepada bangsa dan negara.
Dimana membentangkan bendera merah putih merupakan tonggak perjuangan pendahulu. Sebab para pejuang dulu telah banyak melakukan pengorbanan dan diharapkan untuk menghormati sejarah.
Para pelajar ini diyakini dapat menjadi generasi emas para 2045, karena di masa mendatang mereka yang akan memimpin bangsa Indonesia.
“Makanya harus dipersiapkan dari sekarang, siswa harus menjadi orang yang beradab dan baik,” ujar Irjen Pol Helmy.
Siswa harus menggantungkan cita-cita setinggi langit, sudah jangan Ikut-ikutan geng motor. Pelajar siswa SMA Negeri 1 Bandar Lampung diharapkan jangan terlibat narkoba hingga perkelahian antar sekolah.
“Siswa diharapkan untuk memperkuat iman dan taqwa dengan memperbaiki kualitas ibadah. Nilai positif untuk kebanggaan semua orang. Saya imbau tidak merugikan orang lain yang mengarah pelanggaran hukum,” ucapnya.
Kemudian, para guru adalah orang tua di sekolah, dirinya yakin siswa SMAN 1 Bandar Lampung akan selalu bisa menahan diri jauh dari hal yang tercela.
“Guru juga diharapkan untuk memberikan keteladanan pada setiap proses yang diberikan kepada siswa,” pintanya.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Bandar Lampung Ngimron Rosadi menyambut baik Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika datang menjadi pembina upacara bendera merah putih.
“Tentunya sangat bermanfaat bagi sekolah sendiri maupun siswa-siswi SMAN 1 Bandar Lampung,” ucap Ngimron.
Ia mengatakan, sivitas akademika SMAN 1 Bandar Lampung sangat antusias dengan kehadiran kapolda. Siswa juga berharap dalam benaknya menginspirasi untuk menggapai cita-cita.
“Tadi dalam instruksinya bapak kapolda berharap kepada para siswa SMAN 1 Bandar Lampung untuk terus belajar dan menjauhi hal yang negatif serta pelanggaran hukum,” tandasnya. (A)
