Kajati Jatim Lantik Kajari Bondowoso Dzakiyul Fikri Gantikan Puji Triasmoro
BeritaNasional.ID, BONDOWOSO JATIM – Setelah Puji Triasmoro, SH, MH, dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bondowoso, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur (Jatim) Dr. Mia Amiati, SH, MH melantik penggantinya.
Dia adalah Dzakiyul Fikri, SH, MH yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian (Kabag) Penyusunan Program, Laporan dan Penilaian pada Sekretariat Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung RI.
Jaksa kelahiran Sidoarjo, 26 November 1970 ini pernah menjabat sebagai Kajari Madiun tahun 2019. Ketika di Madiun, Alumni Fakultas Hukum Universitas Jember ini, megeksekusi PNS Kementerian Agama (Kemenag) dalam kasus Pungutan Liar (Pungli) Tunjangan Profesi Pendidik (TPP) guru.
Alumni Magister Hukum UPN Veteran Jawa Timur itu juga pernah mendapat promosi sebagai Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara Kejati Riau. Bahkan pernah menjadi jaksa di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Saat menjadi Jaksa KPK, banyak kasus besar yang ditangani, antara lain kasus Lippo Group, kasus tindak pidana korupsi pengadaan Alat Kesehatan RS Pendidikan Khusus Penyakit Infeksi dan Pariwisata (RS PKPIP) Universitas Udayana, dan lainnya.
Jaksa yang pernah menjadi Kasi Pidsus Kejari Jombang ini juga pernah menangani kasus dugaan korupsi yang melibatkan mantan Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi Abdurachman.
Ketua LKBH Merah Putih Bondowoso, Ahroji, SH berharap, dengan sederet prestasi Dzakiyul Fikri dalam menangani kasus besar, juga dapat mengungkap kasus besar di Bondowoso.
“Oknom Kajari Bondowoso Puji Triasmono dan Kasi Pidsus Alexander Silaen sudah cukup meresahkan pejabat dan pengusaha Bondowoso dengan aksi koboinya. Dan banyak kasus besar yang diselesaikan secara ilegal,” jelasnya, Jum’at, 24/11.
Saya berharap, lanjutnya, Kajari Dzakiyul Fikri dapat menjalankan tugasnya sesuai aturan yang berlaku dan menegakkan supremasi hukum tidak pandang bulu. Untuk menciptakan good governance di Bumi Ki Ronggo.
