BeritaNasional.ID, ACEH TIMUR — Pihak keamanan PTPN 1 Julok Rayeuk Utara (JRU) diduga asal ambil kereta warga di luar lahan HGU milik kebun PTP.
Hal tersebut menyebabkan kerugian dan keresahan bagi warga di Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur.
Seperti yang dialami dua warga Indra Makmu, kehilangan dua unit kereta, jenis CB 150R dan Supra X saat sedang menjaga kebun warga.
Salah satu korban tersebut, Ridwan kepada media mengatakan, saat itu ia bersama rekannya memarkirkan kereta yang ditumpanginya di kebun milik warga dangan jarak sekitar hampir satu kilo meter dari perbatasan HGU milik PTPN 1 JRU.
Menurutnya, malam itu ia menjaga kebun sawit milik saudara rekannya disebabkan akan siap panen dua hari lagi.
Lebih lanjut kata ridwan, saat mereka kembali ke tempat diparkirnya kendaraan mereka sudah tidak ada lagi alias hilang.
Kemudian besoknya mereka mencari informasi terkait kehilangan kendaraan mereka, ternyata kereta mereka telah berada disalah satu tempat di Afling 1 PTPN JRU diduga diambil oleh pihak keamanan PTPN 1 JRU secara sepihak.
Menurutnya, persoalan ini sudah dilaporkan kepada salah satu tokoh masyarakat di Indra Makmu untuk berkomunikasi dengan pihak perusahaan apakah benar kendaraan meraka berada di pihak keamanan PTPN JRU.
“Saat ini kereta kami sudah berada di Afling 2 JRU, dan terkait persoalan ini sudah di ketahui manager” jelasnya. Senin (21/11/2022).
Menurutnya, mengulangi perkataan tokoh tersebut, manager PTPN 1 JRU akan menindak tegas sesuai proses hukum dan akan memberi sangsi yang menangkap jika terbukti agar semuanya jelas.
“Hari ini kami akan membuat laporan ke kantor polisi” terang Ridwan.
