DaerahJawa TimurPolitikRagamSitubondo

Ketua DPRD Situbondo Minta Semua Pihak Waspadai Inteloransi Jelang Pemilu

SITUBONDO JAWA TIMUR, BeritaNasional.id – Agar tahapan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 di Kabupaten Situbondo bisa berjalan dengan lancar dan sukses, maka pihak penyelenggara Pemilu dan Pilkada supaya mempersiapkan segala sesuatu sejak dini, utamanya mewaspadai gerakan inteloransi, demikian disampaikan Ketua DPRD Situbondo Edy Wahyudi usai membuka Forum Demokrasi di ruang kerjanya, Jumat (25/11/2022).

Terkait dengan kemungkinan terjadinya intoleransi di negara ini pada pelaksanaan pemilu, sambung Edy Wahyudi, maka harus diantisipasi sejak dini oleh semua pihak termasuk oleh masyarakat Kabupaten Situbondo. “Kita tahu bersama bahwa pada pemilu tahun 2019 diwarnai dengan aksi-aksi yang mengkhawatirkan terhadap perpecahan elemen masyarakat di Indonesia. Ini akibat dari terjadinya intoleransi,” jelas Edy Wahyudi.

Selanjutnya, kata Edy Wahyudi, dampak dari banyaknya informasi-informasi hoax yang bertebaran di media sosial, harus menjadi perhatian bersama. Sebab, hasil survai Litbang Kompas baru-baru ini sudah menampilkan bahwa masyarakat Indonesia itu masih mengkhawatirkan terjadinya kemungkinan intoleransi pada Pemilu 2024 mendatang,” tuturnya.

Edy Wahyudi menjelaskan, inteloransi bisa menyebabkan kerawanan pada pemilu 2024 mendatang. Oleh karena itu, menjadi tugas masyarakat Kabupaten Situbondo dan pihak terkait agar tidak gampang terpengaruh terhadap informasi-informasi dari luar yang tujuannya hanya untuk menunggangi pelaksanaan Pemilu demi memecah belah bangsa ini.

Tak hanya itu yang disampaikan Edy Wahyudi, namun dia juga menjelaskan bahwa yang perlu juga diperhatikan yakni pada saat tahapan pemutakhiran data pemilih. “Setiap kali event politik, kalau kita tarik ke belakang biasanya persoalan data pemilih ini selalu menjadi akar persoalan dan bisa menjadi permasalahan di kemudian hari,” pungkas Edy. (Heru/Bernas)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button