BeritaNasional.ID Jakarta – Kepala Staf Kepresidenan Jenderal (Purna) Moeldoko mengatakan pembentukan Komando Operasi Khusus Gabungan (Koopssusgab) TNI sudah tepat. Langkah tersebut makin menguatkan sinergi antara Polri dan TNI.
“Pelibatan TNI itu tergantung dengan kebutuhan lapangan, Kapolri, dan Panglima TNI sudah menyatu itu. Setiap saat sudah bisa dimainkan,” ujar Moeldoko di Hotel Pullman, Jakarta, Selasa (22/5/2018).
Moeldoko menjelaskan, Koopssusgab merupakan satuan elit yang akan dikerahkan apabila ada potensi ancaman tindakan terorisme.
“Satuan itu digunakan apabila dalam situasihigh intensity conflict baru digerakan. Kalau kecil-kecil ya belum,” ujar Moeldoko.
Mantan Panglima TNI ini menegaskan, pembentukan Koopssusgab tidak sekadar untuk merespon kondisi tanah air yang belakangan ramai soal teror bom. Dia bilang, pembentukan pasukan elit tersebut sebagai bentuk keamanan bagi warga negara.
“Negara harus hadir menjamin setiap orang harus wajib. Untuk itu presiden memberikan jaminan kemanan kenyamanan kebebasan, agar kehidupan berjalan normal kehidupan sosial berjalan baik perkeonomian jalan lancar agar semua berjalan baik-baik saja,” pungkas Moeldoko. (dki1/bn.id)
