LAKSI Apresiasi Brigjen Pol Mukti Juharsa atas Keberhasilan Ungkap Jaringan Narkoba dan TPPU
Beritanasional.id, Wajo – Lembaga Advokasi Kajian Strategis Indonesia (LAKSI) memberikan apresiasi kepada Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri atas keberhasilannya dalam mengungkap jaringan peredaran narkoba di Kalimantan Timur. Penangkapan Direktur Persiba Balikpapan, Catur Adi Prianto (CAP), yang terlibat dalam tindak pidana pencucian uang (TPPU) dari hasil narkoba, menjadi bukti nyata keseriusan Polri dalam memerangi kejahatan narkotika.
Koordinator LAKSI, Azmi Hidzaqi, menyampaikan penghargaan khusus kepada Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Pol Mukti Juharsa, yang dinilai berhasil membongkar jaringan narkoba yang sebelumnya sulit tersentuh hukum.
“Kami mengapresiasi kinerja Brigjen Pol Mukti Juharsa dan seluruh jajaran yang telah bekerja keras mengungkap kasus ini. Keberhasilan ini membuktikan bahwa Polri memiliki komitmen kuat dalam memberantas narkoba dan menyelamatkan generasi bangsa dari dampak buruknya,” ujar Azmi, Rabu (19/3/2025).
Dalam kasus ini, penyidik menemukan bahwa perputaran uang yang diduga berasal dari hasil narkoba dalam dua tahun terakhir mencapai Rp241 miliar. Sejumlah rekening milik CAP dan beberapa rekening lain yang terkait telah diblokir dan disita sebagai bagian dari proses hukum.
Azmi menilai keberhasilan ini juga mencerminkan implementasi program Asta Cita ke-7 yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam memperkuat reformasi hukum serta pemberantasan narkoba, perjudian, dan korupsi.
“Polri telah membuktikan bahwa mereka mampu diandalkan dalam menjaga stabilitas keamanan dan menindak tegas para pelaku kejahatan narkotika. Kami berharap langkah ini terus diperkuat agar sindikat narkoba di Indonesia benar-benar bisa diberantas,” tambahnya.
LAKSI juga menyerukan kepada semua pihak untuk mendukung penuh upaya Polri dalam perang melawan narkoba.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Mabes Polri, khususnya Brigjen Pol Mukti Juharsa, atas kerja keras dan dedikasinya dalam mengungkap kasus ini. Semoga semakin banyak jaringan narkoba yang berhasil dibongkar demi masa depan Indonesia yang lebih baik,” tutup Azmi, Rabu (19/3/2025). (Rls)
