Launching Tiga Kegiatan, Istri Plt Gubernur Aceh Kembali Kunjungi Desa Ulun Tanoh
BeritaNasional.ID-Gayo Lues-Istri Plt Gubernur Aceh, sekaligus Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Provinsi Aceh, Dr. Ir. Dyah Erti Idawati MT, kembali mengunjungi Desa Ulun Tanoh, Kecamatan Kuta Panjang, Kabupaten Gayo Lues, Aceh. Tidak tanggung-tanggung dalam kunjungan tersebut beliau sekaligus melaunching tiga kegiatan berupa Rumah Gizi, Kampung Ramah Anak dan Rumah Dataku yang berada di desa setempat.
Kepala Desa Ulun Tanoh, Suhardinsyah menyampaikan ungkapan terimakasih atas kedatangan Istri Plt Gubernur Aceh tersebut serta melaunching beberapa program yang ada di sana.
“Ini kunjungan yang kedua kalinya, setelah tahun 2018, dalam rangka lomba PKK tingkat Provinsi, dan kami perangkat kampung sudah komitmen akan menjalankan program ini. Saya mewakili prangkat kampung dan seluruh masyarakat mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang sudah ikut membantu baik pikiran, tenaga, dan perlengkapan sehingga acara launching Rumah Gizi, Kampung Ramah anak dan Rumah Dataku ini berjalan lancar,” ucapnya, Rabu (20/11/2019)
Dyah Erti dalam sambutannya, menyampaikan kegiatan itu sangat penting dan perlunyanya bimbingan camat sehingga hal itu tetap berlanjut.
“Kampung-kampung yang lain dapat belajar dan program ini tidak sia-sia,” katanya.
Dia juga menyampaikan edukasi bagai mana pemenuhan gizi baik dan sempurna supaya dilakukan sehari-hari dengan pengelola kader Posyandu, Puskesmas Bersatu dan ibu-ibu PKK kampung yang dapat menjadi ujung tombak dan mengerti kondisi desa.
“Kita harapkan dengan adanya Rumah Gizi ini desa Ulun Tanoh akan lebih mandiri mencegah dan mengatasi stunting, serta kampung layak anak adalah kampung yang memenuhi hak anak dalam memperoleh kesehatan, pendidikan dan tempat bermain-main,” ucapnya.
Rumah data itu akan menjadi acuan pemerintah untuk program-program, baik ditingkat Kampung, Kabupaten dan Provinsi sehingga program dapat tepat sasaran.
Sementara, Bupati Gayo Lues, H.M. Amru menegaskan, dilaunchingnya Tiga program tersebut. Kampung Ulun Tanoh dapat menjadi contoh bagi kampung-kampung yang lain dan tidak hanya  sekedar dilaunching saja.
“Semoga kontinyu dan hasilnya bisa berdampak positif bagi masyarakat Kampung Ulun Tanoh yang juga dikenal dengan kampung pengrajin, juga terus dikembangkan untuk menambah tingkat pendapatan bagi masyarakat,” katanya(Abu Bakri)
