Melalui Rapat Istimewa DPRD, Foto Pahlawan Nasional Kiai As’ad Situbondo Diluncurkan
BeritaNasional.id – SITUBONDO JAWA TIMUR – Melalui rapat paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi Kabupaten Situbondo ke-204 tahun 2022 yang dilaksanakan DPRD Situbondo, Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo meluncuran foto Pahlawan Nasional KHR. As’ad Syamsul Arifin, pendiri dan pengasuh II Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo, Kabupaten Situbondo, Senin (15/8/2022).
Dengan peluncuran foto pejuang kemerdekaan tersebut, maka semua kantor pemerintahan, lembaga pendidikan swasta dan negeri serta seluruh instansi swasta di Kabupaten Situbondo harus memasang foto Pahlawan Nasional asal Kabupaten Situbondo, Kiai As’ad.
“Selain peluncuran foto Kiai As’ad melalui penetapan rapat paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi Kabupaten Situbondo ke-204 DPRD Situbondo, kami juga telah membuat surat edaran Nomor 003.1/3346/431.318/1/2022 tentang pemasangan foto Pahlawan Nasional KHR As’ad Syamsul Arifin, agar semua instansi, lembaga pendidikan, ruang kelas dan tempat penting lainnya memasang foto Kiai As’ad sejak tanggal 15 Agustus 2022,” tegas Bupati Situbondo, Karna Suswandi.
Lebih lanjut, Bupati Karna Suswandi mengatakan, pemasangan foto pahlawan nasional Kiai As’ad, sebagai bentuk penghormatan atas semua jasa-jasanya bagi agama, bangsa dan negara. “Kiai As’ad merupakan seorang pejuang kemerdekaan yang gigih dalam melawan dan mengusir penjajah,” tuturnya.
Selain itu, sambung Bupati Karna, Kiai As’ad juga sebagai mediator berdirinya jam’iyah Nahdlatul Ulama (NU). “Perjuangan dan jasa-jasa Kiai As’ad sangat nyata terhadap agama dan bangsa ini. Kita sebagai warga Situbondo harus bangga memiliki Kiai As’ad yang menyandang gelar Pahlawan Nasional,” kata Bupati Situbondo yang akrab dipanggil Bung Karna.
Bukan hanya itu saja yang disampaikan Bupati Karna dihadapan sejumlah awak media. Namun, pria kelahiran Desa Curahtatal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo ini menambahkan bahwa, Kiai As’ad merupakan sosok pahlawan inspiratif bagi para generasi muda di Kabupaten Situbondo dan bahkan warga Nahdliyin pada umumnya.
“Kiprah beliau sebagai pejuang bisa menjadi motivasi dan inspirasi serta disuritauladani bagi para pemimpin di Kabupaten Situbondo untuk mengabdi sebagai pelayan masyarakat. Kiai As’ad, merupakan salah satu kiai kharismatik di kalangan warga Nahdlatul Ulama. Sedangkan, pondok pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo yang diasuh Kiai As’ad, merupakan saksi sejarah penerimaan asas tunggal Pancasila melalui Muktamar NU ke 27 tahun 1984,” pungkas Bung Karna.
