Pasca Statement Banser Banyuwangi Buru Penghina Kiai, Aktivis M. Yunus Wahyudi Menghilang
BeritaNasional.ID,
BANYUWANGI – Tidak pulang ke rumah selama 4 hari, Moh. Abdul Wahib (48) kakak kandung aktivis M. Yunus Wahyudi yang saat ini sedang berseteru dengan oknum ‘Kiai NU’ dan Banser merasa was-was dan kebingungan.
Lelaki yang biasa disapa Wahib itu mengatakan, tidak biasanya Yunus itu pergi tanpa pamit. Selama ini, lanjut Wahib, pergi kemana saja s
adiknya selalu berpamitan kepada dirinya. Namun atas menghilangnya sang adik ini, sampai Senin sore (18/9/17), Wahib mengaku masih belum melapor ke pihak yang berwajib.
Menurut Wahib, Sejak Jum’at malam adiknya tidak ada kabarnya. Nomor telponnya pun tidak bisa di hibungi.
“Adik saya itu, mau kemanapun, entah itu nginap di rumah temannya selalu memberi kabar,” ujarnya, Senin petang (18/9/17).
Saat mau pergi, lanjut Wahib, adiknya tidak pesan apa-apa. Dia hanya pamit mau keluar, tapi entah keluar kemana.
“Jum’at sore Yunus pamit keluar, tapi dia tidak memberi tahu mau kemana, tahu-tahu pergi gitu aja. Sejak saat itulah Yunus tidak ada kabarnya hingga kini,” bebernya.
Sebagai kakak, dia nyatakan kekhawatirannya atas diri adiknya. Banyak teman-teman adiknya yang mencari dirumahnya dan menelpon ke beberapa sahabat-sahabat adiknya yang sering kumpul dan komunikasi dengan adiknya selama ini.
“Teman-teman adik saya banyak yang mencari kerumah, menanyakan Yunus karena kok tidak ada kabarnya. Mereka juga menghubungi kerabat-kerabatnya tanya dimana keberadaan Yunus. Semua yang dihubungi tidak ada yang tahu dimana keberadaan adik saya itu,” keluh Wahib.
Terkait persoalan adiknya dengan beberapa pihak, Wahib menyatakan ketidaktahuannya. Dirinya memohon kepada masyarakat Banyuwangi atau sahabat-sahabat dari adiknya, jika mengetahui keberadaan Yunus agar memberi tahu dirinya.
“Jika ada yang tahu keberadaan Yunus, tolong beritahu saya ya. Anaknya setiap hari selalu menanyakan bapaknya,” pinta Wahib penuh harap. (mh.said)
Caption : M. Yunus Wahyudi yang kini menghilang
