Pdt. Bumaman Teodeki Tarigan Pemimpin yang Peduli dan Menginspirasi, Membawa BPR Pijer Podi Kekelengen ke Puncak Kesuksesan
BeritaNasional.ID MEDAN, SUMUT – Direktur Utama BPR Pijer Podi Kekelengen, Pdt. Bumaman Teodeki Tarigan S.Si, MM adalah contoh nyata bahwa kebaikan hati akan mendapatkan ganjaran yang berkali-kali lipat lebih besar. Dengan latar belakang sebagai pendeta dan aktivis, Eki, sapaan akrabnya, memiliki prinsip untuk selalu berada di pihak masyarakat kecil.
Bermula dari keikutsertaan di Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, pria asal Karo, Sumatra Utara, ini justru mendapat pandangan baru akan hidup, khususnya dalam beragama.
Pdt. Bumaman Teodeki Tarigan yang kuat untuk mempelajari teologi, membuatnya berani untuk mendaftar di Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), mengambil jurusan teologi. la bahkan tak segan menjadikan studinya di Jurusan Hubungan Internasional UGM sebagai skala prioritas kedua.
Pdt. Bumaman Teodeki Tarigan S.Si, MM memulai perjalanannya sebagai aktivis mahasiswa di Yogyakarta, yang kemudian membentuknya menjadi sosok yang peduli terhadap sesama dan selalu berada di sisi masyarakat kecil. Setelah menyelesaikan kuliahnya, Eki kembali ke kampung halamannya dan mengabdi sebagai pendeta di Gereja Batak Karo Protestan.
Kemudian, Pdt. Bumaman Teodeki Tarigan S.Si, MM mendapat tawaran untuk bekerja di BPR Pijer Podi Kekelengen, yang merupakan bank rural milik gereja tempatnya mengabdi. Dengan kerja keras dan ketekunan, Pdt. Bumaman Teodeki Tarigan S.Si, MM berhasil membuktikan kelayakannya untuk menjadi calon pemimpin masa depan BPR Pijer Podi Kekelengen.
Di bawah kepemimpinannya, BPR Pijer Podi Kekelengen berhasil menjadi yang terbesar di Sumatra Utara. Aset bank meningkat dari Rp35 miliar pada 2003 menjadi Rp461,89 miliar pada akhir 2024.
Pdt. Bumaman Teodeki Tarigan S.Si, MM juga dikenal sebagai sosok yang egaliter dan peduli terhadap sesama. Ia menginstruksikan para pegawainya untuk menargetkan nasabah-nasabah “mini” dan membantu mereka dari sisi finansial.
Tahun 2025 akan menantang bagi pelaku industri BPR, namun Pdt. Bumaman Teodeki Tarigan S.Si, MM yang juga Calon Sekretaris Umum (Sekum) Moderamen GBKP periode 2025-2030 optimistis bahwa BPR Pijer Podi Kekelengen masih bisa tumbuh dengan baik, bahkan menargetkan aset bank dapat menyentuh Rp500 miliar.
Dengan pemutakhiran infrastruktur teknologi dan penguatan sumber daya manusia (SDM), Eki yakin bahwa BPR Pijer Podi Kekelengen akan terus berkembang dan menjadi contoh bagi industri BPR lainnya. (Kiel/Bernas)
