Pemerintah Kota Bekasi Akan Menggelar Gebyar Vaksinasi Covid-19 Untuk Lansia Dan Komorbid
BeritaNasional.ID, KOTA BEKASI – Pemerintah Kota Bekasi akan menggelar Gebyar Vaksinasi Covid-19 untuk lansia dan orang yang memiliki riwayat penyakit komorbid pada Sabtu tanggal 11 dan 12 Desember 2021. Gebyar Vaksinasi tersebut akan dilaksanakan di Stadion Patriot Candrabhaga Gate 11-12.
Gebyar Vaksinasi tertuang dalam Surat Edaran Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Transformasi Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi Nomor 440/1919/SET.COVID-19 bertujuan untuk meningkatkan capaian vaksinasi Covid-19 lansia di Kota Bekasi.
Sebagaimana yang tertuang dalam Surat Edaran tersebut, vaksinasi Covid-19 untuk lansia di Kota Bekasi masih di bawah target 60 persen. Terhitung per tanggal 2 Desember 2021, vaksinasi untuk kategori lansia baru mencapai 56,1 persen yaitu 87.603 jiwa dari target 156.149 jiwa. Hal ini salah satunya disebabkan warga masyarakat Lansia dan riwayat penyakit komorbid masih enggan atau merasa takut untuk dilakukan vaksinasi Covid 19. Dengan gebyar vaksin ini diharapkan peserta merasa tenang dan yakin untuk dilakukan vaksinasi karena akan didampingi oleh dokter spesialis.
“Gebyar Vaksinasi untuk lansia dan orang dengan riwayat penyakit komorbid nantinya dibuka dosis pertama maupun dosis kedua baik untuk warga dengan KTP Kota Bekasi dan KTP luar Kota Bekasi dengan jenis vaksin Sinovac,” Papar Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi Tanti Rohilawati. Jumat 10/12/2021.
.
Tanti menambahkan, Pendaftaran hanya bisa melalui sistem online dengan mengisi formulir secara online pada link https://bit.ly/SentraVaksinasiLansiaKomorbid sebelum hari H pelaksanaan dan datang membawa fotocopy KK dan KTP.
Sebelum disuntik vaksin, lansia dan orang dengan riwayat penyakit komorbid akan mendapat pendampingan dari dokter spesialis yang telah siapkan.
“Akan disiapkan dokter spesialis dari RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid dan RSUD Tipe D untuk pemeriksaan menyeluruh dan detail saat skrining kesehatan, dan agar seluruh calon penerima vaksin jujur saat ditanya oleh dokter sehingga terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” jelasnya.
