BeritaNasional.ID, Wajo – Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Kampus Lamaddukelleng Sengkang, Kab. Wajo, Prov. Sulawesi Selatan (Sulsel) turut beperan dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.
Hal tersebut terbukti dengan diperketatnya protokol kesehatan (Protkes) 3 M yakni Memakasi masker, Mencuci tangan dengan sabun, dan Menjaga jarak di Kampus Lamaddukelleng ini.
Tak hanya itu, untuk mengingatkan penerapan Protkes 3 M bagi para civitas akademika, di Kampus Lamaddukelleng juga dipasang tempat cuci tangan dan spanduk imbauan Protkes di area pintu masuk agar para mahasiswa, staf serta dosen mencuci tangan terlebih dahulu sebelum masuk maupun keluar kampus.
Salah satu mahasiswa bernama Erni mengatakan bahwa meskipun penyebaran Covid-19 di Kab. Wajo tidak tergolong parah, tetapi harus selalu diingatkan kepada masyarakat akan pentingnya penerapan Protkes 3 M. Apalagi di lingkup kampus yang notabene isinya merupakan agen perubahan untuk masyarakat.
“Di kampus memang harus diimbau kepada mahasiswa maupun dosen untuk selalu menerapkan protokol kesehatan. Dengan begitu, kita tidak akan lalai terhadap potensi penyebaran Covid-19 karena tidak ada jaminan bahwa kampus merupakan area aman dari Covid-19,” katanya.
Ia pun berharap, bahwa imbauan di kampus tak hanya menjadi sekedar imbauan namun disadari secara bersama oleh warga kampus untuk diterapkan guna menyelamatkan diri sendiri maupun orang lain dari bahaya pandemi Covid-19.
“Jangan sampai spanduk yang besar itu hanya sekedar pajangan, tapi harus kita taati bersama berdasarkan kesadaran diri untuk menyelamatkan diri dan orang lain dari Covid-19,” harapnya.
Senada dengan hal tersebut, Staf Kampus Lamaddukelleng bernama Yaya mengaku bahwa imbauan penerapan Protkes 3 M dilakukan oleh pihak kampus untuk menjadikan kampus sebagai tempat pembelajaran yang tidak mengkhawatirkan di masa pandemi Covid-19.
Pada bebeparapa kelas pembelajaran tatap muka langsung pun telah diatur sedemikian rupa agar jumlah mahasiswa dalam kelas tetap menerapkan protokol kesehatan seperti wajib memakai masker dan menjaga jarak antara mahasiswa di dalam kelas.
Terakhir, ia berharap agar seluruh warga kampus bersama-sama memerangi Covid-19 dengan selalu menerapkan protokol kesehatan kapan pun dan di mana pun berada. (ABF)
