Peringati Harjakasi ke-205, IMI Situbondo dan Pemkab Gelar Kejurprov Road Race Jatim Putaran Ketiga
BeritaNasional.ID – SITUBONDO JATIM – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Situbondo atau Harjakasi Ke-205, Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Situbondo bekerjasama Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo menggelar Kejurprov Road Race Jawa Timur Putaran ketiga, Minggu (20/8/2023).
Balap motor yang berlangsung di Jalan Kartini, Jalan KHR As’ad Syamsul Arifin, Jalan M. Jafar kawasan Alun-Alun Situbondo ini, diikuti oleh 245 pembalap yang datang dari berbagai daerah di Jawa Timur dan luar Jawa Timur.
“Lomba balap motor ini menjadi wadah bagi kaum muda yang punya hobi balapan dan event ini dilaksanakan agar kaum muda tidak melakukan balap liar yang dilakukan secara sembunyi-sembunyi,” jelas Bupati Situbondo, Drs. H. Karna Suswandi dihadapan sejumlah wartawan.
Lebih lanjut, Bung Karna, panggilan akrab Bupati Situbondo mengatakan, melalui even ini, kaum muda yang suka balap bisa ikut agar bisa mengukir prestasi. “Ajang ini, momentum yang tepat buat kaula muda yang hobi balapan sepeda motor untuk mengukir prestasi,” pungkasnya.
Dilain pihak, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Situbondo, Reno Purwanto mengatakan, road race ini menjadi wadah bagi kaula muda yang suka balap motor. “Ajang ini juga merupakan penjaringan atlet balap motor yang kami persiapkan untuk ikut di berbagai kejuaraan,” kata Reno.
Lebih lanjut, Reno mengatakan, ajang road race ini sangat efektif untuk mengali potensi para pembalap motor asal Kabupaten Situbondo. “Kegiatan road race ini bisa mengarahkan kaula muda yang biasa melakukan balapan liar ke arah yang lebih positif,” tutur Reno.
Sekedar diketahui, Road Race Kejurprov Jatim 2023 ini diikuti para pembalap motor dari Surabaya, Lumajang, Probolinggo, Jember, Bondowoso, dan Banyuwangi serta kabupaten/kota lainnya di Jawa Timur, bahkan ada pembalap yang datang dari luar Jawa Timur.
Dalam kejuaraan ini ada 21 kelas yang dipertandingkan dalam balap motor ini, antara lain kelas Rookie usia 16 tahun, kelas Pemula usia maksimal 20 tahun, kelas bebek 4 tak 150 CC ECU standar dengan usia maksimal 14 tahun, Kelas Mini GP usia maksimal 11 tahun dan Kelas open untuk semua usia. (Heru/Bernas).
