Rakor Evaluasi PPKM Mikro, Bupati Madiun Paparkan Kondisi Terkini Kasus Covid-19
BeritaNasional.ID, Madiun – Bupati Madiun H. Ahmad Dawami bersama Kapolres Madiun dan Dandim 0803 Madiun, selasa (9/3) bertempat di Pendopo Muda Graha Madiun, mengikuti rapat Evaluasi PPKM Mikro yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Rapat Evaluasi PPKM Mikro ini dilaksanakan secara Video Conference yang diikuti Bupati/Walikota se-Jatim. Terlihat satu persatu pimpinan daerah melaporkan kondisi terkini perkembangan Covid – 19 di kabupaten/kota masing-masing seiring pemberlakuan PPKM Mikro, tak terkecuali Bupati Madiun.
“Angka kesembuhan saat ini mencapai 87,5 persen. Jadi memang dibanding sebelum PPKM dengan hari ini agak beda jauh. Sementara untuk kasus aktif 5,7 persen yaitu 207 orang, 90 orang ada yang di rumah sakit, dan sisanya di isolasi mandiri”. Terangnya.
Dijelaskan lebih lanjut oleh Bupati Madiun, jika dilihat dari zona per desa, ada 4.769 RT. Untuk zona hijau 98,4 persen, dan untuk zona kuning ada 1,66 persen. Dari 206 desa kelurahan, sebanyak 155 desa/kelurahan zona hijau dan 51 desa/kelurahan zona kuning. Rata-rata disetiap desa zona kuning ini tidak lebih dari 3 orang positif tapi paling banyak 4 orang satu desa.
Bupati menambahkan, petunjuk dari Instruksi Menteri Dalam Negeri, bahwa setiap kabupaten/kota harus mengikuti PPKM Mikro lanjutan. “Akan tetapi itu kita sesuaikan dengan kondisi di Kabupaten Madiun, artinya kita punya kasus aktif dan angka fatality ratio yang berbeda dengan kabupaten lain. Untuk hajatan atau kegiatan sosial budaya masih kita godhok di Sekda, tapi menurut instruksi Mendagri tidak diperbolehkan begitupun kegiatan pendidikan masih secara daring. Intinya kita tetap mematuhi instruksi Mendagri untuk perpanjangan PPKM Mikro ini, dan untuk kegiatan-kegiatan seperti sosial budaya dan agama kita tidak akan mengesampingkan masalah Covid ini”, terangnya.
