BERITANASIONAL.ID | ACEH TAMIANG -Ratusan santri Pasantren Al Hidayah Kampung Sidodadi, Kecamatan Kejuruan Muda, Aceh Tamiang melakukan Vaksinasi COVID-19. Vaksinasi COVID-19 tersebut digelar oleh Polres Aceh Tamiang melalui Polsek Kejuruan Muda.
Vaksinasi COVID-19 ratusan santri Pasantren Al Hidayah Kampung Sidodadi tersebut melalui Program Serbu Vaksin Merdeka Polres Aceh Tamiang dalam rangka mencegah penyebaran virus corona di lingkungan lembaga pendidikan agama itu.
Wakapolsek Kejuruan Muda, Ipda Samsul Bahri kepada BERITANASIONAL.ID, Senin (22/11/2021) mengatakan, tujuan vaksinasi massal ini dilakukan guna membangun Herd Imunnity dan menekan kasus aktif penyebaran COVID-19 di Kabupaten Aceh Tamiang meski beberapa minggu ini kasus covid di Aceh Tamiang nyaris tidak ada.
“Vaksinasi bukan hal baru yang dilakukan saat ini karena sebelumnya warga Indonesia juga telah menerima sejumlah vaksin lainnya seperti vaksin polio, campak dan vaksin lainya sehingga tidak perlu khawatir dengan Vaksin COVID-19. Untuk itu kita jangan mudah percaya dengan berita- berita hoak yang beredar. Vaksin itu aman dan halal,” ungkapnya.
Seperti biasa, sebelum dilakukan suntik vaksin, setiap santri terlebih dahulu dilakukan observasi oleh petugas medis dari Puskesmas Kejuruan Muda untuk mengantisipasi dampak suntikan vaksinasi tersebut selama 30 menit.
Setelah lulus observasi tersebut, baru dilakukan suntik vaksin, hingga selesai vaksin tidak ada kendala bagi santri.
“Para santri yang divaksin ada yang vaksin tahap pertama dan kedua,” ujar Wakapolsek ini.
Pada Kesempatan tersebut, Wakapolsek juga menghimbau para santri dan warga, meski sudah disuntik vaksin namun tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan yakni, sering memakai masker saat berada diluar rumah atau asrama, sering mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir atau menggunakan sanitizer, tetap menjaga jarak dengan menghindari kerumunan serta tidak bepergian keluar daerah jika tidak ada keperluan mendesak sehingga pandemi ini cepat berakhir
“Insya Allah dengan bersama – sama kita dapat keluar dari Pandemi ini, ” harap Ipda Samsul Bahri mengakhiri. []
