Polewali MandarSulawesi BaratSulbar

Suasana Duka Selimuti Pelepasan Jenazah Hj. Nurbaeti, Anggota DPRD Polman

BeritaNasional. ID. POLMAN SULBAR –Suasana duka dan haru menyelimuti upacara pelepasan jenazah Hj. Nurbaeti, Anggota DPRD Kabupaten Polewali Mandar, yang wafat pada Rabu malam, 21 Mei 2025.

Prosesi penghormatan terakhir berlangsung khidmat di kediaman almarhumah di Desa Bunga-Bunga, Kecamatan Matakali, Kamis siang (22/5/2025).

Ketua DPRD Polman, Pahry Fadly, memimpin langsung upacara tersebut sebagai pembina. Kehadirannya menandai penghormatan tinggi atas kepergian sosok politisi perempuan yang telah mengabdi lebih dari satu dekade di lembaga legislatif daerah.

Dalam sambutannya, Pahry mengenang almarhumah sebagai figur tangguh, sederhana, dan berdedikasi tinggi.

> “Kami sangat kehilangan. Almarhumah bekerja dengan hati, penuh semangat, dan tak kenal lelah memperjuangkan aspirasi masyarakat. Semoga beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan keluarga diberi kekuatan menghadapi cobaan ini,” ucapnya haru.

Pahry juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah hadir dan membantu kelancaran seluruh rangkaian prosesi pelepasan hingga pemakaman.

Wakil Ketua DPRD Polman, Amiruddin, yang telah menjadi kolega almarhumah selama 16 tahun, turut menyampaikan duka mendalam.

> “Beliau bukan hanya rekan kerja, tapi juga sahabat seperjuangan. Ketulusannya dalam bekerja dan komitmennya terhadap rakyat sangat luar biasa. Kami benar-benar kehilangan sosok yang sulit tergantikan,” tuturnya dengan suara bergetar.

Setelah doa bersama dan penghormatan terakhir, jenazah Hj. Nurbaeti diberangkatkan ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat. Isak tangis para pelayat mengiringi kepergian tokoh yang sangat dicintai masyarakat.

Hj. Nurbaeti tercatat menjabat sebagai anggota DPRD Polman selama empat periode berturut-turut sejak 2009 melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Ia juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD selama tiga periode: 2009–2014, 2014–2019, dan 2019–2024.

Pada Pemilu 2024 lalu, ia kembali terpilih untuk masa jabatan 2024–2029, mencerminkan kepercayaan kuat masyarakat terhadap integritas dan pengabdiannya.

Semasa hidupnya, almarhumah dikenal gigih memperjuangkan aspirasi masyarakat di wilayah Kecamatan Matakali, Tapango, Anreapi, dan Matangnga. Komitmennya menjadikannya sosok panutan yang dihormati, baik di DPRD maupun di tengah masyarakat.

Kepergian Hj. Nurbaeti menjadi kehilangan besar, bukan hanya bagi keluarga dan rekan sejawat, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Polewali Mandar.

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button