Pasangkayu.Sulbar..Beitanasionalid– Anggota Komisi II DPRD Provinsi Sulbar, Iangsung menanggapi aspirasi yang selama ini menjadi keluhan warga khususnya petani sawit yang bermukim di wilayah Kabupaten Pasangkayu. Belum lama ini, rombongan anggota Komisi II menyasar ke PT. Arwana
Hatta Kainang sebagai wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Sulbar mengaku, kedatangan ke perusahaan pabrik sawit di Saruddu Pasangkyu, tidak lain menindak lanjuti dari pada keluhan warga yang selama ini ditampungnya. kata dia, pihaknya bersama rombongan komisi Il memgecek langsung dan bertatap muka kepada pihak perusahaan soal struktut perusahaan, masalah limbah pabrik, harga tandang buah segar ( TBS ), proses timbangan dan CSR perusahaan. Dengan tujuan untuk mencari solusi soal keluhan warga petani sawit.
” intinya, kami turun langsung itu sebagai bentuk menindak lanjuti keluhan atau persoalan yang selama ini dirasakan oleh warga khususnya di Kabupaten Pasangkayu.” kata Hatta Kainang
Sedangkan Manajer PT Arwana Sejahtera, Suroto dihadapan angoata Komisi II DPRD Provinsi Sulbar, mengaku proses pembelian buah sawit itu adalah bebas dan harga diatas patokan TBS. Dan kata Suroto, tidak ada penolakan buah dan proses tanpa perantara atau tengkulak. Sedangkan
penanganan limbah perusahaan, sementara menuju standar yang ditetapkan perusahaan.
Dan perushana ini mulai beroperasi sejak 2018 dan tidak memiliki kebun inti, dan kunjungan ini penting untuk mengetahui aktivitas aktif perusahaan dalam proses pembelian TBS.
Seperti diketahui, beberapa anggota Komisi II yang hadir adalah selain Hatta Kainang juga Sukri Umar, Taufik Agus, Ito saiful Tonra dan Haja Amalia Aras.(Hms)
