Turunnya Daya, serta Pemadaman Arus Listrik tak Beraturan Dikeluhkan Pelanggan PLN Pringsewu di Pekon Margosari
BeritaNasional.ID, PRINGSEWU – Buruknya pelayanan Perusahaan Listrik Negara atau PLN di kabupaten Pringsewu sangat dikeluhkan pelanggan, Jumat (10/6/22).
Yang sedang booming, turunnya daya arus listrik membuat sejumlah barang elektronik milik warga tidak dapat digunakan maksimal.
Di rumah rumah warga, tegangan arus listrik minimum, yaitu, dibawah 110V.
Dampaknya, seperti televisi, lemari es, magic com, mesin cuci, mesin sedot air bahkan hingga barang-barang elektrik lainnya milik warga, yang memakai arus diatas 110V, sama sekali tidak dapat digunakan mereka.
Turunnya daya arus itu terjadi di pekon Margosari Kecamatan Pagelaran Utara kabupaten Pringsewu.
Di pekon tersebut, turun daya arus listrik terjadi sejak Selasa 7 Juni 2022 kemarin,.
Mirisnya, pihak PLN ULP (Rayon) Pringsewu terkesan mengabaikan, belum juga bertanggungjawab dengan segera melakukan perbaikan.
Tidak hanya terjadi turun daya arus listrik dibawah 110V yang dikeluhkan.
Termasuk juga pemadaman listrik tidak beraturan diduga dilakukan oleh pihak PLN, terjadi di setiap harinya membuat warga mengaku kesal.
“Listrik beberapa jam sekali padam. Tegangan jauh berkurang hingga dibawah 110V. Kami disini sudah kesal karena belum juga ada perbaikan oleh pihak PLN, “keluh warga setempat.
Kepala Pekon Margosari Syahidil Gofur, S.P.D’i membenarkan akan hal itu.
Menurutnya, turunnya tegangan arus listrik membuat membuat pihaknya tidak bisa bekerja maksimal. Pasalnya, barang elektronik yang digunakan di kantor pekon tidak dapat bekerja dengan maksimal.
“Tegangan listrik turun daya sangat dikeluhkan warga Margosari. Apalagi kerap terjadinya pemadaman hampir setiap hari membuat para pelanggan PLN di Margosari merasa sangat dikecewakan. Dalam hal ini saya berharap kepada pihak PLN untuk sesegera mungkin memperbaikinya, “tukas Syahidil Gofur.
Sementara hingga berita ini ditayangkan, pihak PLN ULP Pringsewu belum dapat dikonfirmasi.
Melalui pesan Chat WhatsApp hingga sambungan telepon ke nomor milik M.Huda selaku kepala PLN Pringsewu, sejauh ini belum juga merespon. (Davit,S)
