BeritaNasional.ID, Malang – Dalam upaya melakukan pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Malang dan sekitarnya,Tim gabungan Pemerintah Kabupaten Malang menggelar operasi masker berskala besar di depan Pasar Singosari, Rabu (16/9/20).
Tim gabungan operasi masker kali ini di ikuti Kejaksaan Negeri Malang, Sat Pol PP Kabupaten Malang, Dishub UPT Singosari, Muspika Kecamatan Singosari, UPT Pasar Singosari,TNI dan POLRI
Operasi ini mengacu pada perubahan Perbup nomor 20 Tahun 2020 tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan dan memutus rantai penyebaran covid-19 dituangkan pelaksanaan oprasi Yustisi.
Operasi ini telah berhasil menjaring sebanyak 32 pelanggar. mereka yang terjaring mengaku lupa memakai masker, ke 32 pelanggar ini tidak di kenai denda namun diberikan teguran lisan saja dan berjanji akan selalu memakai masker sesuai dengan protokol kesehatan untuk menekan penyebaran covid-19.
Kapolsek Singosari, AKP Farid Fathoni. mengatakan saat ini untuk yang melanggar hanya berikan peringatan, namun untuk kedepannya akan diberlakukan sanksi denda dengan Perbup nomor 20 tahun 2020.
“Saya berharap agar warga mematuhi apa yang di anjurkan oleh pemerintah,yaitu menjauhi kerumunan yang dirasa kurang perlu untuk dihadiri, dengan demikian semoga wilayah Singosari aman, sehat dan terhindar dari merebahnya virus Covid 19,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Bowo Kabid Penegakan Perundang – undangan Daerah (Sat Pol PP Kabupaten Malang) mengatakan, warga masyarakat diharapkan dapat mematuhi protokol kesehatan, sehingga kedepannya tidak ada lagi penambahan positif Covid 19, operasi ini terjaring pelanggar sebanyak 32 , dan di sidang secara yustisi. akan tetapi mulai minggu depan sesuai dengan perubahan Perbup nomor 20 tahun 2020 dengan dikenakan sanksi nominal kisaran Rp.100 ribu.
“Kebijakan atau aturan ini sangat berlaku untuk orang Dewasa, untuk anak – anak menjadi tanggung jawab orang tua, jadi anak – anak juga harus ikut mematuhi protokol kesehatan, dengan harapan semua kedepan warga bebas dari virus Covid 19,” ungkapnya. (Hamzah).
