BERITANASIONAL.ID, PRINGSEWU – Mensyukuri segala capaian pembangunan yang telah diraih dengan dibangunnya Bendungan Way Sekampung dan dibangunnya Jembatan terpanjang di Lampung. Masyarakat Pekon kecamatan Pagelaran Utara menggelar acara Tasyakuran dan Do’a Bersama, Do’a bersama dan khotmil qur’an tersebut dipimpin oleh Ustadz Ahmad Basori Ketua MUI Kecamatan Pagelaran Utara,” Rabu, (06/10/ 2021).
Ketua Panitia Penyelenggara, Moch. Anas mengatakan Capaian pembangunan yang telah berhasil dicapai di tahun 2021 ini, menurut Kosim panggilan akrap harus disyukuri bersama.
“Berbagai capaian prestasi dan keberhasilan pembangunan ini tentu harus kita syukuri bersama, dan hari ini, kami mensyukurinya dengan melaksanakan doa dan zikir bersama para tokoh Masyarakat, tokoh agama yang ada di Pekon Fajar Baru kecamatan Pagelaran Utara,”ungkap Anas.
Moch Anas mengapresiasi atas syukuran dan Do’a bersama yang dilaksanakan warga masyarakat. Menurutnya, pembangunan bendungan Way Sekampung dan jembatan bertujuan untuk meningkatkan mobilitas transportasi dan secara langsung meningkatkan perekonomian, sosial dan budaya di kabupaten Pringsewu khususnya kecamatan Pagelaran Utara.
“Moch Anas, mengucapkan terima kasih kepada warga Pekon Fajar Baru atas acara syukuran yang digelar, walau sederhana tapi ini momen yang sangat baik bagi kita untuk mensyukuri hadirnya pembangunan dan keselamatan masyarakat khususnya di Pantura,” ujarnya.
Kosim panggilan akrap menyebutkan, pembangunan ini juga merupakan bukti hadirnya pemerintah di tengah masyarakat mengingat pembangunan ini merupakan salah kebutuhan dasar masyarakat.
“Saya optimis jika jembatan, jalan mulus, ekonomi akan bagus,”ucap Kosim dihadapan masayarakat.
Sementara Camat Pagelaran Utara Bukori S.Pd menyampaikan akan dibangunnya Lapas dan GOR di Pekon Fajar baru semoga berjalan lancar tanpa ada hambatan suatu apapun dan juga untuk lebih meningkatkan Pokdarwis pada 4 Pekon yaitu Pekon Fajar Baru, Gunung Raya, Kamilin dan Way Kunyir,
Bukori juga menekankan, kepada masyarakat untuk menjaga dan merawat pembangunan yang dilakukan pemerintah.
“Bendungan dan jembatan yang sudah baik ini menjadi tanggungjawab bersama agar bisa dipakai dan berguna untuk jangka waktu yang panjang,” tuturnya saat menghadiri syukuran dan Do’a bersama.
Doa dan zikir bersama ini turut dihadiri
Staf Ahli Bupati Bidan kemasyarakata dan SDM, Danramil Pagelaran, Kaposek Pagelaran, Camat Pagelaran Utara beserta jajarannya, Kasubsektor, Danposramil, Kepala UPT Puskesmas Fajar Mulia, Kepala UPT Pertanian, Kepala KUA, Ka.MUI Pantura, UPT SDN se Kecamatan Pagelaran Utara , Kepala Pekon beserta ibu se Kecamatan Pagelaran Utara, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat . (Sugiyanto/Saulin)
