Bimtek “Garis SDK Siap”, Sekretariat DPRD Sulbar Dorong Peningkatan Kompetensi SDM Berbasis Digital
BeritaNasional.ID MAMUJU SULBAR–Sekretariat DPRD Sulbar melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia melalui program digitalisasi kinerja bertajuk “Garis SDK Siap” (Gerbang Informasi Sistem Digitalisasi Kinerja Sekretariat DPRD Sulbar). Jumat, 19 September 2025
Kegiatan yang berlangsung di ruang rapat komisi Sekretariat DPRD Sulbar dipimpin langsung oleh Sekwan Arianto, AP didampingi Kabag Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan (FPP) Irma Trisnawati, diikuti oleh ASN dan tenaga pendukung lingkup Sekretariat DPRD Sulbar dengan tujuan meningkatkan kapasitas serta pemahaman dalam mengoptimalkan sistem digitalisasi kinerja.
Dalam hal ini sejalan dengan panca daya Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka-Salim S. Mengga, khususnya dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel, serta mewujudkan pelayanan dasar yang berkualitas
Melalui program ini, diharapkan tata kelola administrasi dan pelayanan kedewanan semakin efektif, efisien, dan terintegrasi.
Sekretaris DPRD Provinsi Sulbar dalam sambutannya menyampaikan bahwa digitalisasi merupakan kebutuhan mendesak dalam mendukung kinerja organisasi, khususnya di lingkungan Sekretariat DPRD provinsi Sulawesi barat.
“Melalui Garis SDK Siap, kita mendorong terwujudnya sistem kerja yang lebih transparan, akuntabel, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Hal ini juga menjadi bagian dari komitmen Sekertaris DPRD Sulbar untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada pimpinan dan anggota DPRD,” ungkapnya.
Bimtek ini menghadirkan narasumber dari internal dan praktisi terkait sistem digitalisasi kinerja pemerintahan, dengan materi yang mencakup implementasi, pengelolaan data, hingga tata cara pemanfaatan aplikasi Garis SDK Siap dalam menunjang tugas dan fungsi kedewanan.
Melalui kegiatan ini, Sekertaris DPRD Sulbar berharap seluruh aparatur dapat meningkatkan keterampilan digital sekaligus memperkuat budaya kerja berbasis teknologi menuju birokrasi modern.
