Anggota DPRD Sulbar ,Ir.Daniel Pundu Apresiasi Hadirnya PT.KHBL Di Mamasa
BeritaNasional.id.Sulbar–Anggota Komisi II DPRD Sulawesi Barat Ir.Daniel Pundu Mengapresiasi Hadirnya PT.Kencana Hijau Bina Lestari (LHBL) Di Kabupaten Mamasa. Pasalnya menurut Daniel Pundu,
Kehadiran PT.KHBL Di Kabupaten Mamasa Benar benar nyata membuka lapangan Kerja bagi ratusan bahkan ribuan masyarakat kabupaten mamasa.
Hal tersebut di sampaikan Daniel Pundu Via Chat pada wartawan media ini. Daniel Pundu berpendapat bahwa dengan hadirnya PT.KHBL dalam Aktivitas Penyadapan getah pinus yang tersebar di beberapa desa di kabupaten mamasa bukan hanya membuka lapangan kerja bagi masyarakat, namun kehadiran PT.KHBL di Kabupaten mamasa secara nyata juga memberi kontribusi terhadap bertambahnya pendapatan asli daerah (PAD).
Bertambahnya PAD bukan hanya ke PAD kabupaten Mamasa, namun PAD Privinsi Sulawesi Barat juga mengalami peningkatan dengan adanya bagi hasil antara PT.KHBL dengan Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat.
Olehnya itu, Daniel Pundu menghimbau kepada segenap Mitra dan Petani Getah Pinus di Kabupaten Mamasa agar tetap semangat dan tekun dalam menjalankan aktivitas penyadapan getah pinus. Selain itu, Daniel Pundu Legislator Partai Perindo ini juga mengharapkan adanya perhatian serius dari pemerintah kepada PT.KHBL, agar PT.KHBL tetap eksis di Kabupaten Mamasa demi kesejahteraan Masyarakat kabupaten Mamasa pada umumnya. kata Daniel Pundu.
Sehubungan dengan itu, Andi Waris Tala yang Akrap disapa AWT selaku Humas PT.KHBL menjelaskan bahwa, PT.KHBL sejak Tahun 2017 Mulai beroperasi di Kabupaten Mamasa.
Saat ini PT.KHBL mempekerjakan Masyarakat Lokal Sebanyak 46 Mitra dan 640 Petani Penderes yang Tersebar di Kabupaten Mamasa. Selain mempekerjakan Ratusan Masyarakat Lokal Kabupaten Mamasa, PT.KHBL juga Telah berkontribusi langsung dalam bentuk bagi hasil PAD kepada Pemerintah Kabupaten,Provinsi dan Pusat. kata AWT.
Untuk Menunjang Proses Pengelolaan Getah Pinus Di Wilayah Sulawesi Baratl/Mamasa, Maka PT.KHBL telah membangun Pabrik di Kabupaten Polman tepatnya di Kecamatan Binuang.
Pabrik Getah tersebut telah beroperasi sampai Saat ini. Sekaitan dengan pengelolaan Getah Pinus di Kabupaten Mamasa,
AWT menjelaskan bahwa Uang yang beredar di Kalangan Petani setiap bulannya sebesar 3 Milyar lebih. Dan kedepan, Aktivitas Penyadapan Getah Pinus di Kabupaten Mamasa semakin menjanjikan sebab saat ini PT.KHBL sedang melakukan proses pembibitan Kayu Pinus sebanyak 4 juta pohon di Kecamatan sumarorong tepatnya di desa rantekamase. bibit pinus tersebut nantinya akan di tanam di area kawasan hutan lindung dan sebagian di tanam di lokasi penduduk yang menginginkan Bibit kayu pinus. hal tersebut disampaikan Humas PT.KHBL di ruang kantor KHBL Sumarorong (18/03/23).
