BeritaNasional.ID,
BANYUWANGI – Seorang mahasiswa asal Desa Sedayu Lawas RT 03 RW 03 Kecamatan Brondong, Lamongan, Jatim, Zaki Putra Andika (23), dinyatakan hilang dalam pendakian di Gunung Raung. Zaki melaksanakan pendakian dengan 2 teman mahasiswanya, Moh Sholahudon Qoyyim (22) warga Desa Mojorejo RT 19 RW 03 Kecamatan Kawadanan, Magelang, Jawa Tengah dan Moh Bayu Alfarizi (19) warga Desa Selokaton RT 03 RW 09 Kecamatan Gondang Rejo, Karanganyar, Jawa Tengah.
Ketiganya melakukan pendakian lewat jalur Dusun Wonorejo, Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi, Jawa Timur.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Kabupaten Banyuwangi Fajar Suasana melalui Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik, Eka Muharram Suryadi menyatakan, ketiganya mengawali pendakian dari Base Camp Dusun Wonorejo pada Selasa (30/1/18) pukul 05.30 WIB dengan naik ojek. “Pukul 07.15 WIB mereka sampai di Pos 1 dan melanjutkan perjalanan ke kawah Gunung Raung dengan berjalan kaki. Pada pukul 15.30 WIB mereka tiba di Pos 7 dan selanjutnya bermalam di situ,” tutur Eka Muharram.
Perjalanan mereka dilanjutkan keesokan harinya sekitar pukul 07.00 WIB. Tepat pukul 09.00 WIB ketiganya mencapai puncak bendera. “Karena cuaca buruk, salah seorang di antaranya yakni Bayu tidak ikut melanjutkan pendakian ke kawah. Namun karena lama kedua temannya tidak kembali, akhirnya Bayu turun dan sampai di Base Camp Dusun Wonorejo pada tanggal 1 Februari bersama rombongan pendaki dari Malaysia,” ujar Eka.
Dan Bayu, tambahnya, menyampaikan kalau dua temannya diduga tersesat saat mendaki ke kawah. Mendengar informasi itu, pukul 16.30 WIB, 4 orang anggota Tim SAR lokal melaksanakan pencarian. Dan pada pukul 23.00 WIB, Solahudin ditemukan di lokasi Pos 7 dalam keadaan selamat.
Eka menambahkan, operasi pencarian terus dilanjutkan hingga Jumat (2/2/18). Sekitar pukul 14.15 WIB, 5 orang anggota Tim SAR lokal gelombang kedua diberangkatkan untuk melakukan pencarian Moh Zaki Putra Andika. “Sampai Jumat sore ini (2/2/18) pukul 16.50 WIB, Zaki masih belum diketemukan,” tandasnya.
Ditambahkan Eka, walau jarak antara pos 7 ke bibir kawah hanya 2,1 km, namun sudut tanjakannya mencapai antara 50 sampai 60 derajat dengan kondisi alam berbatu. “Apalagi menurut informasi, ketiganya melakukan pendakian tanpa menggunakan jasa pemandu,” ungkapnya.
Hingga berita ini ditulis, upaya pencarian terhadap Zaki Putra Andika masih terus dilanjutkan. (Hakim Said/red)
Caption : Kalaksa BPBD Banyuwangi Fajar Suasana, Kabid Kedaruratan&Logistik bersama awak media serta inzert foto KTP Zaki Putra Andika
