Beritanasional.ID,
BONDOWOSO – Bupati Bondowoso, Salwa Arifin akhirnya memilih dan melantik Alun Taufana Kristiani sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Solikhin sebagai Sekretaris DPRD. Dua pejabat tersebut berhasil menggeser kandidat lain yang masuk dalam nominasi tahap akhir seleksi pejabat tinggi pratama. Keduanya kemudian dilantik di Pendopo Bupati, Kamis (18/4/19) pagi.
Pelantikan dua pejabat ini semakin mengokohkan cengkraman dan pengaruh politik PDIP dilingkungan birokrasi, sebab secara personal dua orang pejabat tersebut dinilai memiliki kedekatan histroris dengan para petinggi PDI Perjuangan Bondowoso, baik secara langsung maupun tidak langsung. Karenanya, tidak berlebihan jika ada yang menilai bahwa PPP yang menjadi pengusung utama perjalanan karir politik Salwa Arifin menuju kursi bupati harus ikhlas menelan pil kekalahan secara politik.
“Harus diakui bahwa PDI Perjuangan sangat piawai memainkan perannya. Pelantikan kali ini jika dilihat dari sisi politik, semakin jelas bahwa PPP masih belum memiliki kekuatan politik dalam mempengaruhi keputusan politik birokrasi. PDI Perjuangan cukup berhasil menyiapkan kadernya untuk menjadi kepanjangan tangan meski hal itu tidak ada dalam kaca mata birokrasi, tetapi secara politis cukup jelas bahwa PDI Perjuangan mewarnai keputusan politik di birokrasi,” ujar Subhan Ali, pemerhati politik Tapal Kuda yang juga advokad muda asal Jember ini.
Menurut Subhan, baik Alun maupun Solikhin merupakan salah satu pejabat yang sukses menata karirnya di lingkungan BKD Bondowoso. Dibawah asuhan Drs. Harimas, M.Si ketika masih menjabat sebagai Kepala BKD saat itu, keduanya mampu bekerja dengan baik dan cekatan. Selain itu, Alun juga memiliki kedekatan dengan Agung Trihandono yang kini menjabat sebagai Pj Sekda. Saat itu, Agung juga pernah menjabat sebagai Kepala BKD pada masa kepemimpinan Amin Said Husni.
“Jika dilihat dari kacamata profesionalisme, Bupati sangat tepat ketika memilih Alun sebagai Kepala BKD dan memilih Solikhin sebagai Sekwan. Sebab keduanya memang memiliki track record yang cemerlang selama mereka menjadi pejabat di BKD termasuk juga Solikin yang karir terakhirnya di bagian sekretariat DPRD. Namun jika dilihat secara politis, PPP harus belajar ke PDI Perjyangan,” terang Subhan.
Sebelumnya, Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Bondowoso mengumumkan hasil seleksi pejabat yang lolos di Sekretaris DPRD dan BKD sesuai dengan pengumuman hasil seleksi nomor 821/11/pansel/IV/2019. Adapun calon Kepala BKD yang lolos adalah Slamet Yantoko, S. Sos,MM, Alun Taufana Sulistyadi, S. Sos dan Ahmad, SH. Sedangkan calon yang lolos seleksi di Sekretaris DPRD adalah Ahmad, SH, Sholikhin, S. Pd, M. Si dan Rahmatullah, S. Sos, M. Si. (Muhlis)
Caption : Subhan Ali, advokat dan pemerhati politik Tapal Kuda
