BeritNasional.ID, Halmahera Timur – Kepala Desa (Kades) Hatetabako, Hesben Kaboru membantah atas tuduhan oknum masyarakat yang mengatakan Hesbon tidak terbuka soal data penerimaan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa Hatetabako Kecamatan Wasile Tengah, Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, Senin (27/7/2020).
Pada awak media Hesbon mengatakan bahwa tidak benar atas tuduhan dirinya tidak terbuka soal data penerimariman BLT.
“Kita putuskan secara musyawarah Desa,” terangnya pada Beritanasional.Id. jika ada yang mengatakan bahwa dirinya tidak terbuka soal data BLT itu hanya tuduhan yang tidak benar.
Hesbon pun menjelaskan bahwa yang pengumpulan data penerimariman BLT itu kami bentuk Tim relawan yang di ketuai oleh Ketua BPD dan seluruh RT/RW setelah itu baru kami putuskan secara musyawarah
Selanjutnya, ia mengatakan jika ada oknum masyarakat yang mengatakan demikian Hesbon meminta pada awak media agar kembali bertanya pada dirinya selaku Kades di Desa Hatetabako.
“Saya menerima jika ada spekulasi liar dari luar. Namun kita juga harus mencari tahu lebih mendalam sumber kebenarannya,” tandasnya.
Kades Hatetabako Hesbon pun meminta pada seluruh masyarakat Desa Hatetabako agar jangan mudah terprovokasi oleh oknum tertentu, apabila ada yang kurang jelas dalam tata kelola pemerintah Desa, dirinya membuka luas ruang demokrasi masyarakat agar bisa bermusyawarah secara baik-baik.
Terakhir, ia menuturkan bahwa ini akan menjadi bahan evaluasi buat PemDes Hatetabako agar ke depan tidak ada permasalahan yang terkesan masyarakat dan PemDes saling tuding-menuding.
“Ruang demokrasi terbuka jangan jadikan bahan bicara di luar saja datang di kantor untuk kita saling berkoordinasi secara baik-baik,” ungkapnya seraya meminta maaf. (Riski Ismail)
