BeritaNasional.id – SITUBONDO JAWA TIMUR – Pembukaan Musyawarah Besar (Mubes) Ikatan Santri Alumni Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo (IKSASS) ke 10, di Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Ibrahimy, Desa Bantal, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, dihadiri langsung oleh KHR. Ahmad Azaim Ibrahimy Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Kamis (9/6/2022.
Gubernur Jatim Khofifah menjelaskan bahwa suasana Mubes IKSASS serasa Muktamar NU, karena peserta Mubes IKSASS yang hadir ribuan yang notabenenya Kiai dan Ustadz se Nusantara. “Ini forum luar biasa dan suasananya terasa Muktamar NU. Di Kabupaten Situbondo ini, NU melahirkan keputusan penting yaitu penerimaan asas tunggal Pancasila pada Muktamar NU ke 27 tahun 1984 di Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo yang saat itu diasuh oleh KHR. As’ad Syamsul Arifin,” kata Gubernur Jawa Timur dalam sambutannya.
Menurut Khofifah, alumni dan santri Pondok pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo memiliki organisasi besar yang bernama IKSASS. Organisasi ini bukan hanya sebagai tempat silaturahmi sesama alumni, namun telah membuktikan kiprahnya di tengah masyarakat. Oleh karena itu, pesantren sebagai pagar NKRI harus kuat pada berbagai sektor, utamanya sektor ekonomi. “Mubes ini merupakan proses penguatan sinergitas antara alumni secara bersambung dan hal ini menjadi kekuatan yang sangat luar bisa,” ujarnya.
Tak hanya itu yang disampaikan Gubernur Jatim, namun Khofifah menjelaskan bahwa, Indonesia merupakan salah satu kekuatan ekonomi dunia dengan jumlah populasi penduduknya yang sangat besar. “Saat ini, perlu-mulai dirumuskan posisi Pesantren dan IKSASS di tengah percaturan ekonomi digital. Perlu saya sampaikan analisa Jack Ma pada tahun 2030 mendatang sebanyak 80 persen tulang punggung ekonomi dunia adalah UMKM,” jelasnya.
Selanjutnya, sambung Khofifah, 80 persen Ecommerce dan 99 dipasarkan online. Karena itu, pelaku UMKM sudah saatnya melakukan transformasi teknologi digital dan ini bisa jadi salah satu rekomendasi Mubes IKSASS.
Saat ini jelas Khofifah, Pemprov Jawa Timur memiliki kampus UMKM bekerjasama dengan salah platform marketplace. Khofifah menawarkan kepada forum Mubes untuk mengirimkan tim untuk mengikuti program diklat di Kampus UMKM di Malang milik Pemprov. Para peserta akan dilatih selama tiga bulan untuk memahami transformasi ekonomi digital.
“Satu angkatan 40 orang dan akan dilatih selama tiga bulan. Saya yakin setelah mengikuti diklat mereka akan masuk jaringan marketplace yang memiliki jaringan pasar di 38 negara. Saat ini, sebanyak 87, 81 persen tulang punggung ekonomi di Jawa Timur dari UMKM,” pungkas Gubernur Jawa Timur.
Sekedar informasi, Mubes IKSASS ke 10 akan berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 9 hingga 11 Juni 2022. Beberapa agenda strategis akan dibahas melalui forum Mubes ini, salah satunya mengubah AD-ART organisasi serta garis-garis besar perjuangan dan pengabdian IKSASS sesuai ruhul jihad Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo Situbondo.
“Alumni yang datang dari seluruh Nusantara. Setiap pengurus Rayon IKSASS mengirimkan utusan lima orang untuk menjadi peserta aktif pada Mubes IKSASS. Jadi, acaranya padat dan akan ditutup pada hari Sabtu 11 Juni 2022 mendatang,” jelas Zeiniye Ketua Panitia Mubes IKSASS yang juga anggota DPRD Provinsi Jatim.
