BeritaNasional.ID, BONDOWOSO JATIM – Setelah ‘istirahat’ beberapa bu;an, kini Gunung Raung ‘mendehem’. Akibatnya, pihak berwenang melarang seluruh pendaki untuk mengurungkan niatnya.
Gunung Raung yang berada di 3 Kabupaten, Bondowoso, Banyuwangi, dan Jember mengeluarkan asap setinggi 600m. Namun demikian, statusnya masih berada pada level 2 atau yang lebih dikenal dengan sebutan waspada.
Dihimpun dari berbagai sumber, erupsi gunung raung terus terjadi selama 3 hari terakhir. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 100-600 meter di atas puncak kawah.
Abu erupsi condong ke utara dan timur laut. Sementara itu rekaman seismik di dominasi oleh tremor menerus. Sejumlah pendaki Gunung Raung diminta pulang karena kondisi tidak memungkinkan untuk pendakian.
Para pendaki ini berasal dari berbagai kota diantaranya Surabaya, Malang, dan Jakarta. “Berdasarkan laporan yang kami terima, untuk saat ini pendakian gunung raung ditutup sementara,” ungkap Probo Nugroho, Camat Sumberwringin.
Warga dihimbau untuk selalu waspada dengan terjadinya erupsi dan diharap tetap tenang. Saat ini Gunung Raung berada pada Status Level II (Waspada). Masyarakat dan pengunjung/wisatawan diminta tidak mendekati pusat erupsi di kawah puncak dengan radius 3 kilometer dan menuruni kaldera serta bermalam di kawasan kawah. (Syamsul Arifin/Bernas)
