DaerahJawa TimurSitubondo

Ini Kata Bupati Situbondo Saat Panen Padi BK 01 dan 02 Agritan

BeritaNasional.ID, SITUBONDO JATIM – Bupati Situbondo Karna Suswandi bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Situbondo, Wawan Setiawan dan petani melaksanakan panen padi bibit varietas unggul BK 01 dan 02 Agritan di Desa Talkandang, Kecamatan Kota, Kabupaten Situbondo, Jumat (23/02/2024).

Bibit padi varietas unggul baru ini mampu memproduksi padi 9 ton per hektare di lokasi kedua percontohan di Desa Talkandang. “Alhamdulillah sekarang kami panen padi BK 01 Agritan di lokasi kedua percontohan ini. Pada umur 76 hari setelah masa tanam sudah bisa panen sebanyak ini,” jelas Bupati Situbondo Karna Suswandi.

Lebih lanjut, Bung Karna, panggilan akrab Bupati Situbondo ini mengatakan, bahwa padi BK 01 dan 02 Agritan itu mampu memproduksi padi dalam jumlah lebih besar dengan masa panen yang cukup singkat, apabila dibanding dengan bibit padi pada umumnya.

Di lokasi kedua yang menjadi pilot project padi BK 01 Agritan ini, lanjut Bupati Karna, jika dibandingkan dengan dengan padi IR 64 yang bersamaan saat menanam di areal persawahan tersebut, maka silisih masa panen terpaut 23 hari. “Padi IR 64 saat tanam bersamaan dengan padi BK 01 Agritan selisihnya terpaut 23 hari. Artinya, padi BK 01 masa panennya lebih singkat,” ujar Bupati Karna.

Tak hanya itu yang disampaikan Bupati Karna, namun dia menjelaskan bahwa, dari hasil ubinan panen padi BK 01 Agritan di Desa Talkandang, mencapai 6,9 kilogram, dengan demikian padi BK 01 Agritan Situbondo itu, produktivitasnya rata-rata mencapai 9 ton atau lebih bagus dibanding bibit padi pada umumnya yang hanya mampu memproduksi 4-5 ton per hektarenya.

Padi BK 01 dan 02 agritan ini, sambung Bupati Karna, merupakan bibit varietas unggul baru di Kabupaten Situbondo. Bibit padi ini juga mampu bertahan tumbuh bagus di areal persawahan yang terkontaminasi air asam (belerang) Kawah Ijen apabila dibandingkan dengan bibit padi pada umumnya. “Bibit padi BK 01 dan 02 agritan ini juga mampu bertahan tumbuh bagus di areal persawahan yang terkontaminasi air belerangdi wilayah Kecamatan Asembagus dan Banyuputih,” jelasnya.

Bung Karna juga menegaskan bahwa, padi BK 01 dan 02 Agritan ini menjadi terobosan baru Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo. Sebab, benih padi varietas unggul baru tersebut juga mampu bertahan dan tumbuh bagus pada PH tanah sawah mencapai 2 persen akibat kontaminasi air belerang. (Heru/Bernas)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button