BeritaNasional. ID, Sidrap – I Hj. Anita Kemangi, Istri Wakil Bupati Sidrap ikut Pendidikan Penyelenggaraan Program Singkat Angkatan (PPSA) 22 yang diselenggarakan di Lemhanas RI.
Keikutsertaan Istri Wabup Sidrap tersebut menyusul berakhirnya Pendidikan yang telah diikuti suaminya, yakni Wakil Bupati Sidrap Ir. H. Mahmud Yusuf.
Menurut Hj Anita Mahmud bahwa kegiatan ini penting untuk diikuti, disamping menambah Ilmu, wawasan dan cakrawala pikir yang lebih luas, juga untuk menjalin silaturrahmi kepada para Istri Bupati atau Wakil Bupati yang ikut PPSA.
Hal tersebut disampaikan Anita Mahmud saat dihubungi lewat WA di gedung Lemhanas RI, usai mendampingi Wabup Sidrap menerima Piagam dari Gubernur Lemhanas RI. Jum’at, 22 November 2019 dini hari.
Selain itu kata, Anita Mahmud, kegiatan ini juga bertujuan untuk lebih mengetahui tugas istri dalam mendampingi suami, guna menopang kesuksesan dan keberhasilan dalam menjalankan tugas.
Anita merasa senang mengikuti PPSA, meski hanya berlangsung selama enam hari, berbagai ilmu Pengetahuan yang didapatkan, dan mengantarkan ia lebih bersemangat dan dirinya berharap kegiatan ini dapat berkesinambungan.
“Insyah Allah, Ilmu yang didapatkan itu, dapat mengaplikasikan kepada para Istri Pejabat di daerah ini, karena akan pentingnya peranan seorang istri dalam mendampingi suami dalam menjalangkan tugas,” ujar Hj. Anita.
Sementara itu Gubernur Lemhanas RI Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo mengatakan penataran istri dan suami Peserta PPSA 22 diikuti sebanyak 76 peserta dan bertempat langsung di Lemhannas RI.
“Tujuan penataran ini kata Agus Widjojo adalah untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan dan cakrawala pandang para istri suami sejalan dengan semakin berkembangnya wawasan dan pengetahuan serta cakrawala para peserta PPSA 22,”
Lanjut Agus Widjojo dalam sambutannya pada Upacara Pembukaan Penataran Istri/Suami PPSA 22. Selain itu, penataran istri dan suami peserta PPSA 22 juga bertujuan untuk mempererat ikatan kekeluargaan antara suami dan istri peserta dan juga dengan personel Lemhannas RI. Dengan telah saling mengenal dan terbangunnya keakraban, diharapkan dapat tercipta persahabatan yang kondusif dan komunikatif di masa mendatang.
Menurut Agus, keberhasilan Peserta PPSA 22 dalam meniti karir dan mengemban tugas negara tidak mungkin terwujud tanpa adanya peran dari istri atau suami. Oleh karena itu, sudah sepatutnya keharmonisan terus dijaga melalui pemeliharaan dan penyesuaian wawasan, moral dan etika. “Melalui penataran ini hendaknya dapat dipahami makna moral dan etika kebangsaan yang selanjutnya dapat diimplementasikan dalam pola pikir, pola sikap, dan pola tindakan dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Gubernur Lemhanas Agus Widjojo.
Hakikat penataran kata dia menyiapkan para pendamping agar lebih memantapkan peran dalam membantu istri dan suami, baik dalam hubungan kedinasan maupun kehidupan keluarga dan bermasyarakat. “Saya berharap materi-materi yang diberikan mampu membangkitkan kesadaran untuk memotivasi diri sebagai pendamping sekaligus sebagai agen-agen kebangsaan di lingkungan masing-masing” tutup Agus.
“Selama penataran, para istri dan suami Peserta PPSA 22 mendapatkan berbagai paparan materi yang disampaikan oleh tenaga pengajar dan penceramah. Beberapa materi yang diperoleh istri dan suami Peserta PPSA 22 antara lain adalah Peran Perempuan dalam Pembangunan Nasional, Peran Istri/Suami dalam Menunjang Karir Suami/Istri, Membangun Komunikasi dalam Menciptakan Ketahanan, dan Pencegahan Bahaya Narkoba,” ungkap Agus Widjojo.
(Risal Bakri).
