Beritanasional.id-Makassar — Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehebilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara dan Keamanan pada Kanwil Kemenkumham Sulsel, Rudy Sarjono mengikuti kegiatan Rakor Persiapan Rekapitulasi Penetapan DPTB Pemilu tahun 2019, Kamis (14/2) di Four Point by Sheraton Makassar.
Kegiatan yg diselenggarakan oleh KPU Sulsel selama dua hari ini dihadiri oleh seluruh KPUD Kab./Kota se Sulawesi Selatan.
Dalam pemaparannya Rudy Sarjono menjelaskan bahwa semua tahanan dan narapidana yang ada di Lapas/Rutan se Sulsel yang memenuhi persyaratan, memperoleh kesempatan untuk mendapatkan haknya sebagai warga negara dalam pemilu. Disamping itu juga untuk menumbuhkan kesadaran warga binaan pentingnya berperan serta dalam pemilu 2019.
Lebih lanjut Rudi Sarjono mengatakan bahwa untuk kepentingan tersebut telah di laksanakan perekaman E KTP yg dilaksanakan hampir di semua Lapas/ Rutan se Sul-Sel selama 3 hari mulai tgl. 17 sd 19 Januari 2019.
Data yang diperoleh adalah : Rekam E-Ktp : 2215 orang, Daftar Pemilih Sementara : 5.938 orang Daftar Pemilih Tetap : 6380 orang dengan  jumlah TPS 36 tempat.
Rudi Sarjono juga menjelaskan bahwa data tersebut belum valid mengingat masih banyak wbp yang terdaftar baik karena sudah bebas maupun ktpnya tidak ada, oleh karena itu upaya melengkapi data akan tetap diusahakan bekerjasama dengan kepolisian untuk mengidentifikasi data menggunakan alat yang dipunyainya antara lain dengan scan retina dan sidik jari. *(rls)
