Kasdim Bondowoso Ingatkan Babinsa Jaga Teritorial Maksimal, Di Ijen TNI Amankan Karnaval Budaya
BeritaNasional.ID, BONDOWOSO JATIM – Danramil dan Babinsa jajaran Kodim 0822 Bondowoso menggelar apel pagi di Makodim dalam rangka meningkatkan kemampuan aparat, khususnya para Babinsa sebagai ujung tombak pelaksana Binter di tingkat Desa/Kelurahan, Rabu (6/9/2023).
Apel tersebut digelar di Makodim 0822 Jl. Letnan Sutarman No. 06 Bondowoso yang dipimpin oleh Kasdim 0822/Bondowoso Mayor Inf Tanuri. Tujuannya agar peka terhadap informasi yang berkembang saat ini serta untuk mengevaluasi pelaksanaan tugas, supaya tugas yang akan datang dapat berjalan dengan baik.
Dalam arahannya Kasdim 0822/Bondowoso menyampaikan kepada seluruh anggota Koramil, Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk tetap solid dan semangat kerja dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai aparat komando kewilayahan.
Tampak, para Babinsa melaksanakan kegiatan dengan serius dan penuh tanggungjawab. Agar tujuan meningkatkan wawasan serta menyamakan visi, persepsi dan interpretasi dalam menyikapi permasalahan aktual yang terjadi di wilayah, dapat diperoleh kesamaan sikap.
“Tingkatkan selalu keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME sebagai landasan moral dalam setiap pelaksanaan tugas”, pungkas Mayor Tanuri dihadapan prajurit TNI 0822 Bondowoso.
Di tempat berbeda, pasukan 0822 Bondowoso menjaga keamanan karnaval yang digelar di Desa Ijen. Dalam karnaval tersebut, warga desa menampilkan berbagai macam budaya untuk melestarikannya.
Karnaval tersebut untuk melestarikan budaya, dalam menjaga kearifan lokal budaya. Hal ini patut dilakukan generasi muda atau milenial. Agar budaya peninggalan nenek moyang tidak punah.
Dengan berbagai atribut dan kostum khas budaya, Serda Djumadi Eko, Babinsa Posramil 0822/15 Ijen tampak antusias berpartisipasi dalam pengamanan bersama 3 pilar. Masyarakat setempat dan peserta lainnya berjalan melalui jalan-jalan utama desa, menampilkan tarian, musik, serta pameran kerajinan tradisional.
Acara ini tidak hanya menghibur warga, tetapi juga menjadi momen edukatif yang mengingatkan tentang pentingnya melestarikan warisan budaya, dengan menampilkan suguhan budaya mengenakan baju adat se Nusantara, sembari berjalan keliling Desa diiringi dengan iringan Musik gamelan tradisional dan menampilkan group Marcing band, Rabu (6/8/2023).
Disamping menampilkan baju adat Nusantara, panitia Karnaval menampilkan pula seni budaya Singo Ulung. Seluruh peserta Karnaval yang berpartisipasi merupakan siswa-siswi dan masyarakat Desa Kalianyar.
Danposramil 0822/15 Ijen Peltu Ali Mahfud secara terpisah mengungkapkan, partisipasi kami dalam karnaval budaya ini adalah bentuk dukungan terhadap upaya melestarikan budaya lokal.
“Semoga kegiatan seperti ini dapat terus digelar untuk memperkuat ikatan di antara kita semua dan meningkatkan kecintaan terhadap warisan budaya yang kita miliki. Hal ini didasari adanya rasa cinta tanah air dan cinta budaya, serta seni daerah,” tuturnya.
Saya, lanjutnya, bersama teman-teman 3 pilar Desa Kalianyar bangga sudah turut berpartisipasi dalam menjaga budaya Nusantara. Dan, kami berharap budaya seni daerah tidak hilang.
