AdvedtorialSulbar

Kolaborasi Atasi Stunting TP PKK Sulbar Bersama Dinas Ketapang Gelar Bimtek B2SA

BeritaNasional.ID.PASANGKAYU SULBAR —Tim Penggerak (TP) PKK Sulbar bersama Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulbar menggelar Bimbingan Tekhnis Penyusunan Menu Makanan Keluarga, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) kepada Kader TP PKK Pasangkayu dan keluarga beresiko stunting di Desa Randomanyang Kecamatan Bambalamotu Kabupaten Pasangkayu Senin, 5 Juni 2023.

Pj Ketua TP. PKK Sulbar Ny .Ninuk Triyanti Zudan mengatakan, Tim PKK Sulbar berkomitmen mendukung penuh seluruh program Pemerintah Provinsi Sulbar. Terutama, penanganan masalah stunting, pernikahan anak, anak putus sekolah dan kemiskinan ekstrim.

Ny. Ninuk Triyanti menjelaskan, melalui bimbingan teknis penyusunan menu makanan bergizi yang diberikan kepada seluruh kader TP PKK Pasangkayu sebagai bentuk penguatan untuk penanganan stunting.

“Bimtek ini diberikan kepada Kader TP PKK Pasangkayu untuk membuat menu makanan bergizi, untuk bisa diberikan penguatan ke desa supaya kedepan bisa menciptakan menu yang sehat sehingga dapat mencegah stunting,” kata Ny. Ninuk.

Sasarannya, lanjut Ninuk, diberikan kepada ibu potensi stunting dan anak potensi stunting dan ibu hamil potensi stunting. Itu dilakukan, karena TP PKK ingin angka stunting bisa terus menurun. Kemudian setelah Pasangkayu seluruh kabupaten nantinya juga akan diberikan Bimtek yang sama.

“Diawali dari Pasangkayu kemudian dilanjutkan dengan kabupaten yang lain,” kata Ny Ninuk.

Ia mengatakan, saat ini kabupaten Polewali Mandar menjadi kabupaten dengan angka stunting tertinggi.

“Target kedepan kita bergerak bersama seluruh komponen ASN, semoga di tahun depan bisa menurun sesuai target 14 persen,” ucapnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulbar Abd Waris Bestari mengatakan , program B2SA dilakukan sebagai bentuk kolaborasi antara Dinas Ketahanan Pangan dan TP PKK Sulbar.

“Ini salah satu upaya kita untuk berkolaborasi menekan stunting dengan mengahdirkan ibu hamil dan ibu yang memiliki balita dibawah dua tahun,” kata Waris.

Bimtek penyusunan menu makanan bergizi dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada ibu yang terindikasi stunting, agar anak sejak dini dapat diberikan asupan makanan yang bergizi. (Wahyuni)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button