DaerahJawa TimurPemerintahanSitubondo

Melayani Permintaan Kementan RI, Pemkab Situbondo Genjot Produksi Bibit Padi BK 01 BK 02

BeritaNasional.ID, SITUBONDO JAWA TIMUR – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Situbondo, mempersiapkan atau melakukan pembibitan sebanyak 50 ton bibit padi BK 01 dan 02 Agritan untuk diberikan kepada Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) yang akan disebar ke seluruh Indonesia, Sabtu 24 Februari 2024.

Data yang diperoleh BeritaNasional.ID, Bibit padi BK 01 dan 02 Agritan ini merupakan bibit varietas unggul baru yang diproduksi di Kabupaten Situbondo dan mampu memproduksi padi hingga 9 ton dalam satu hektare atau dua kali lipat lebih unggul, jika dibanding dengan bibit padi pada umumnya.

“Pembibitan padi BK 01 dan 02 akan terus diproduksi, sebab Kementerian Pertanian RI meminta kami untuk memproduksi bibit padi BK 01 BK 02 sebanyak mungkin dan akan di beli lalu segera disebar ke seluruh nusantara,” kata Bupati Situbondo Karna Suswandi di sela melakukan pemupukan perdana pembibitan pad BK 01 BK 02 di areal Perkebunan Banongan, Desa Wringin, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo.

Lebih lanjut, Bung Karna, sapaan akrab Bupati Situbondo, pembibtan dilakukan di areal Perkebunan Banongan milik pemerintah daerah. “Menanam bibit padi BK 01 dan 02 di lahan sawah Perkebunan Banongan seluas 10 hektare dan diperkirakan mampu memproduksi bibit padi sekitar 50 ton,” ujar Bung Karna.

Pemkab Situbondo, sambung Bupati Karna, juga memproduksi bibit padi BK 01 dan 02 di beberapa kecamatan, di antaranya di Kecamatan Kapongan, Kecamatan Situbondo, Kecamatan Panarukan, dan Kecamatan Asembagus. “Sampai dengan saat ini, bibit padi BK 01 dan 02 Agritan yang sudah tersimpan di Gudang Pertanian Gelung, Kecamatan Panarukan, sebanyak 15 ton.

“Bibit padi yang ada saat ini nantinya akan kami sebar ke masing-masing kecamatan se Kabupaten Situbondo. Tentunya bibit padi yang sekaran ada belum sepenuhnya bisa mencukupi kebutuhan petani Kabupaten Situbondo,” ujar Bung Karna.

Untuk mencukupi kebutuhan petani tersebut, kata Bupati Situbondo, Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo akan terus melakukan berbagai upaya. Salah satunya mengajak kelompok tani ikut memproduksi bibit padi BK 01 dan 02 Agritan yang mampu tumbuh bagus di sawah terkontaminasi air belerang.

“Pembibitan itu berbeda dengan produksi padi, harganya mungkin juga berbeda. Oleh karena itu, kami akan mendorong pihak swasta juga memproduksi bibit padi BK 01 dan 02,” pungkas Bung Karna (Heru/Bernas)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button