Optimalkan Pembangunan, Bupati dan Walikota Madiun Tandatangani Kesepakatan Bersama
BeritaNasional.ID, Madiun – Dalam rangka mengoptimalkan pembangunan dan potensi daerah di Kabupaten Madiun dan Kota Madiun, maka Senin (29/3) dilakukan Penandanganan Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Madiun dan Kota Madiun ditandai dengan penandatanganan naskah kesepakatan oleh Bupati Madiun H. Ahmad Dawami dan Walikota Madiun Maidi.
Penandanganan naskah kerjasama di Kantor Bakorwil Madiun disaksikan oleh unsur Forkopimda Kabupaten dan Kota Madiun, Kabiro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Jatim, dan Plt. Kepala Bakorwil Madiun, Ir. Karyadi selaku pihak yang menginisiasi kegiatan ini.
Bupati Madiun mengatakan kerjasama ini menyangkut penyikapan Perpres No. 80 tahun 2019 yang diamanatkan dalam Permendagri No. 22 tahun 2020 sehingga bagaimana inovasi kota dan Kab Madiun bisa maksimal, baik dalam penanganani bencana maupun cipta kerja yang saling mendukung, lantaran secara kultural masyarakat Kabupaten dan Kota Madiun tidak bisa dipisahkan karena dulunya menjadi satu.
“Jadi kesepakatan kerjasama ini tidak mengalahkan salah satu daerah, namun dua-duanya harus mendapatkan manfaatnya. Kerjasama ini payung hukum untuk kita detailkan dalam hal-hal yang lebih spesifik,” terang Bupati.
Seperti pada Perpres No. 80 tahun 2019 yang mengatur juga Jalan Selingkar Wilis yang merupakan salah satu proyek strategis nasional, maka kata Bupati, harus berdampak multi player efeck bagi masyarakat. “Koneksitas itu penting, agar sesuatu yang diberikan pusat ini dapat berdampak multi player efeck di masyarakat Madiun dan sekitarnya,” harap Bupati.
‘’Selama ini kerja sama kita sudah cukup baik. Apa-apa selalu kita koordinasikan. Tetapi dengan adanya ini kerja sama yang sudah terjalin baik ini akan semakit ditingkatkan karena sudah ada payung hukumnya,’’ kata Wali Kota Madiun Maidi usai Penandatanganan Kesepakatan Bersama Antara Pemerintah Kota Madiun dan Pemerintah Kabupaten Madiun Tentang Kerja Sama Pembangunan Daerah di Bakorwil I Madiun tersebut.
Wali kota menyebut ada banyak program pemerintah pusat untuk Jawa Timur wilayah barat. Pembangunan Ring Road Timur (RRT) salah satunya. Keberadaan RRT tersebut bakal melewati wilayah kota dan kabupaten. Tak heran, butuh kerja sama antar kedua pemerintah daerah agar pembangunannya segera terealisasikan. Seperti diketahui, pembangunan RRT sudah mendapat lampu hijau pemerintah pusat dengan menggelontorkan anggaran sekitar Rp 600 miliar. Prosesnya juga mulai berjalan kendati baru sebatas urusan administrasi.
‘’Karena ini berkaitan antar wilayah, tentu harus kita komunikasikan bersama. Memang belum sampai urusan yang mendetail. Tetapi paling tidak kita sudah ada kesepakatan. Urusan detailnya bagaimana, nanti kita lakukan pembahasan pada lain kesempatan,’’ jelasnya
Sambutan Plt. Bakorwil Madiun menjelaskan kerjasama ini dalam rangka mendorong pembangunan di Kabupaten dan Kota Madiun, sehingga diharapkan lebih memantapkan pembangunan dan potensi daerah sehingga keduanya harus saling mendukung.“Di wilayah Madiun memiliki potensi agro yang menjanjikan sehingga harus terus didorong dan didampingi untuk mengoptimalkan potensi tersebut,” ungkap Plt. Kepala Bakorwil Madiun. (is)
